Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Barcelona Juara, Xavi Sejajarkan Diri dengan Legenda

Manajer Barcelona, Xavi Hernandez. (twitter.com/FCBarcelona)
Manajer Barcelona, Xavi Hernandez. (twitter.com/FCBarcelona)

Jakarta, IDN Times - Barcelona akhirnya meraih gelar juara kedua mereka di musim 2022/23 ini. Setelah meraih gelar Piala Super Spanyol, 'Blaugrana' resmi meraih gelar LaLiga. Torehan ini jadi spesial bagi manajer mereka, Xavi Hernandez.

Barcelona berhasil memastikan gelar, usai menang atas Espanyol pada Senin (15/5/2023) dini hari WIB dengan skor 4-2. Berkat kemenangan ini, catatan poin maksimal Barcelona sudah tidak mungkin terkejar oleh Real Madrid.

Berkat torehan gelar liga ini juga, Xavi menorehkan catatan apik. Dia akhirnya sukses mensejajarkan dirinya dengan para legenda Barcelona.

1. Xavi ikuti jejak para pendahulunya

potret Pep Guardiola dan Xavi (insidesport.in)
potret Pep Guardiola dan Xavi (insidesport.in)

Sepanjang sejarah klub, sudah ada beberapa sosok yang sukses meraih gelar LaLiga di Barcelona sebagai pemain dan manajer. Ada josep Samitier, Johan Cruyff, Pep Guardiola, hingga Luis Enrique.

Nah, sekarang ada Xavi yang juga sukses mengikuti jejak para pendahulunya tersebut. Setelah menjuarai gelar LaLiga bersama Barcelona sebagai pemain, sekarang dia juga berhasil membawa Barcelona juara LaLiga sebagai manajer.

2. Xavi membawa Barcelona tampil apik

Selebrasi penggawa Barcelona usai membobol gawang Real Madrid, Senin (20/3/2023). (Twitter/@FCBarcelona).
Selebrasi penggawa Barcelona usai membobol gawang Real Madrid, Senin (20/3/2023). (Twitter/@FCBarcelona).

Xavi memang sukses membawa Barcelona tampil apik sepanjang musim 2022/23 ini. Dari 34 laga yang sudah mereka lakoni sejauh ini, 'Blaugrana' hanya kalah tiga kali, berbeda dengan Madrid dan Atletico Madrid yang sudah kalah tujuh kali.

Tidak cuma itu, Barcelona juga menjelma jadi tim dengan selisih gol yang ciamik. Mereka memang tidak kelewat produktif dengan catatan memasukkan 64 kali, tetapi mereka sulit dibobol dengan catatan kebobolan hanya 13 kali.

Alhasil, selisih gol mereka jadi yang terbaik di liga sejauh ini. Mereka mencatatkan selisih gol 51, menandakan bahwa mereka mampu mencetak gol sekaligus minim kebobolan.

3. Akhiri puasa gelar liga

Selebrasi Franc Kessie usai membobol gawang Real Madrid, Senin (20/3/2023). (Twitter/@FCBarcelona).
Selebrasi Franc Kessie usai membobol gawang Real Madrid, Senin (20/3/2023). (Twitter/@FCBarcelona).

Gelar LaLiga yang didapat Barcelona musim ini pun mengakhiri paceklik gelar yang mereka alami di liga. Terakhir kali, Barcelona menjuarai LaLiga pada musim 2018/19, ketika masih diasuh Ernesto Valverde dan ada sosok Lionel Messi di dalamnya.

Kini, setelah tiga musim urung meraih gelar LaLiga, Barcelona akhirnya kembali kepada muruahnya sebagai peraih gelar juara liga. Uniknya lagi, gelar ini sukses mereka dapat kendati tak ada nama Lionel Messi di tim. Selamat, Barca!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us