Barcelona vs Atletico: Flick Harap Lamine Yamal Bisa Main

- Lamine Yamal cedera kaki dan absen dalam latihan Barcelona menjelang laga semifinal Copa del Rey melawan Atletico Madrid.
- Tanpa Yamal, daya gedor Barcelona akan berkurang karena kontribusi vitalnya dengan 16 assist dan 11 gol musim ini.
- Pelatih Hansi Flick berharap Yamal dapat tampil dalam pertandingan dan meminta dukungan para penggemar untuk mendongkrak permainan El Barca.
Jakarta, IDN Times - Barcelona bakal menghadapi Atletico Madrid pada semifinal leg 1 Copa del Rey musim 2024/25, Rabu (26/2/2025) dini hari WIB. Namun, Blaugrana terancam tanpa andalannya, Lamine Yamal.
Yamal mengalami cedera kaki saat Barcelona menekuk Las Palmas dengan skor 2-0 dalam lanjutan LaLiga, 22 Februari 2025. Alhasil, Yamal absen dalam sesi latihan Senin (24/2/2025) waktu setempat.
1. Flick harap Yamal bisa main
Tanpa Yamal, daya gedor Barcelona tentu akan berkurang. Mengingat, pada musim ini, peran pemuda 17 tahun tersebut begitu vital sebagai salah satu motor serangan Blaugrana.
Sebanyak 16 assist dan 11 gol sudah dibukukan Yamal dalam 33 penampilannya di seluruh kompetisi musim ini. Karena itu, pelatih Barcelona, Hansi Flick berharap Yamal dapat tampil pada dini hari nanti.
"Kami masih harus menunggu. Saya cukup yakin dia bisa bermain. Dokter juga mengatakan demikian," kata Flik mengutip ESPN.
2. Barcelona harus tunjukkan mentalitas
Melawan Atletico, bagi Flick, tidak akan mudah. Apalagi, Los Rojiblancos merupakan tim yang kekalahannya paling sedikit di LaLiga musim ini, yakni dua.
Flick meminta Barcelona tampil memberikan segalanya. Robert Lewandowski dan kawan-kawan juga harus menunjukkan mentalitas juara di atas lapangan.
"Kami harus mengerahkan segalanya dan akan berjuang untuk itu. Kami juga perlu menunjukkan mentalitas Barcelona yang sejauh ini sudah bagus," ucap Flick.
3. Harap tribune bisa berisik
Selain itu, Flick berharap para penggemar dapat memenuhi tribune Estadi Olimpic. Atmosfer dari mereka dapat mendongkrak permainan El Barca.
"Kami butuh dukungan para penggemar untuk pertandingan yang sangat sulit ini," kata arsitek berpaspor Jerman tersebut.