Jakarta, IDN Times - Achraf Hakimi baru saja diperkenalkan sebagai pemain anyar Paris Saint-Germain (PSG). Belum mencoba kekuatan sang pemain, Les Parisiens dipastikan kehilangan Hakimi dalam beberapa waktu ke depan.
Menurut laporan L’Equipe, Hakimi dipastikan terinfeksi COVID-19 pada Sabtu (17/7). Hal itu membuatnya langsung keluar dari skuad PSG di ajang pramusim, lantaran harus menjalani isolasi mandiri dan pengobatan selama dua pekan.
Melihat kondisi tersebut, Hakimi pun dipastikan gagal ikut bersama PSG untuk tampil dalam laga pramusim. Tentu itu jadi kerugian baginya, karena pramusim bisa dijadikan momentum untuk melakukan adaptasi.
Eks penggawa Inter Milan ini baru bisa kembali bergabung latihan bersama koleganya di PSG pada Agustus 2021 mendatang, atau satu pekan jelang kick-off Ligue 1 berlangsung. Ini jadi tantangan berat bagi Hakimi yang dituntut membuktikan diri menunjukkan kualitas terbaiknya.
Setelah melalui saga yang cukup panjang, PSG resmi memperkenalkan Hakimi pada 7 Juli 2021. Dia dibajak usai membawa Inter menjadi scudetto Serie A musim 2020/21. Kini, dia menjadi penggawa anyar PSG dan mendapat kontrak berdurasi lima tahun.
"Kami dengan bangga mengumumkan Achraf Hakimi resmi jadi bagian dari PSG. Perekrutan ini, menandakan ambisi kami untuk membangun sesuatu yang spesial di PSG," ujar Al-Khelaifi CEO dari PSG, Nasser Al-Khelaifi.
Usai Hakimi, PSG juga langsung memperkenalkan Sergio Ramos dan Gianluigi Donnarumma sebagai bagian dari tim untuk musim depan. Kedatangan mereka tentu menambah kekuatan PSG dan menjadi semakin menakutkan musim depan.
PSG sejauh ini masih belum menyatakan bakal berhenti melakukan perburuan pemain. Kini, Paul Pogba yang masih menyisakan satu tahun kontrak bersama Manchester United, jadi target selanjutnya yang bakal didatangkan ke Paris.