Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

Bekuk Australia, KOI Senang Timnas U-23 Jaga Asa ke Olimpiade

Sandy Firdaus
Ketua Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari bersama CdM Indonesia untuk Olimpiade 2024 Paris Anindya Bakrie (IDN Times/Margith Juita Damanik)
Ketua Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari bersama CdM Indonesia untuk Olimpiade 2024 Paris Anindya Bakrie (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari menjadi saksi saat Timnas Indonesia U-23 bekuk Australia di laga kedua Grup Piala Asia U-2 2024, Kamis (18/4/2024). Timnas U-23 menang 1-0.

Okto, sapaan akrab Raja Sapta, mengaku senang atas kemenangan yang didapat Timnas U-23 ini. Berkat hasil positif tersebut, cabang olahraga (cabor) sepak bola Indonesia menjaga asa mereka untuk lolos ke Olimpiade 2024.

"Alhamdulillah Timnas Indonesia U-23 mendapatkan kemenangan yang sangat penting atas Australia. Tentu ini membuat harapan untuk bisa lolos ke Olimpiade Paris 2024 masih terjaga dari cabang sepak bola,” kata Okto dalam keterangan resminya.

1. Okto minta Timnas U-23 jaga fokus

Timnas U-23 lawan Australia di Piala Asia U-23. (Dok. PSSI)

Meski senang, Okto meminta kepada Timnas U-23 untuk tetap menjaga fokus. Sebab, pada Minggu (21/4/2024), ada laga menentukan yang akan mereka hadapi, yakni Yordania.

“Semua harus tetap semangat, jaga fokus karena perjuangan belum berakhir. Masih ada laga lawan Yordania. Kesempatan masih terbuka lebar buat Timnas U-23 mencetak sejarah lolos ke Olimpiade 2024,” ujar Okto.

2. Okto rutin menyaksikan laga Timnas U-23

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo bersama Ketua Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktoahri (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Selain laga lawan Australia pada Kamis (18/4/2024) malam, Okto ternyata rutin menyaksikan laga Timnas U-23 di Piala Asia U-23 2024. Sebelumnya, dia juga hadir di Stadion Jassim bin Hamad, Senin (15/4/2024), saat Timnas U-23 kalah 0-2 dari Qatar.

Timnas U-23 menang atas Australia 1-0 usai gol yang diciptakan Komang Teguh di akhir babak pertama. Kemenangan ini menjadi catatan sejarah untuk pertama kalinya Timnas U-23 menang atas Australia.

Selain itu, penampilan kiper Ernando Ari Sutaryadi juga menjadi perhatian Okto usai mengagalkan penalti Mohamed Traore di babak pertama. Ernando menjadi tembok untuk membuat Indonesia meraih clean sheet pertama di Piala Asia U-23.

3. Peluang lolos ke Olimpiade 2024 terbuka

Timnas U-23 lawan Australia di Piala Asia U-23. (Dok. PSSI)

Timnas U-23 berpeluang lolos ke Olimpiade 2024 jika minimal merebut peringkat ketiga atau menembus semifinal dan menang dalam perebutan tempat ketiga di Piala Asia U-23 2024.

Sepanjang sejarah, Indonesia baru sekali lolos dan tampil di Olimpiade, yakni pada 1956 di Melbourne, Australia. Kala itu, langkah skuad Garuda terhenti di babak perempat final usai dikalahkan Uni Soviet 0-4. Akankah Timnas U-23 memecahkan telur kali ini?

Editor’s Picks
Dipermalukan Timnas U-23, Pelatih Australia Bela Pemainnya
Topics
timnas u-23koiaustraliaolimpiade parisUpdate me

Editorial Team

EditorSandy Firdaus

Tonton lebih seru di