Benamkan Sriwijaya FC, Barito Putera Tak Bergeming dari Papan Atas

Masuk babak kedua, Laskar Antasari seolah ogah kendurkan agresifitas. Mereka berhasil gandakan keunggulan di menit ke-61. Tendangan keras Matias Cordoba dari luar kotak penalti gagal dihalau dengan sempurna oleh kiper SFC, Sandi Firmansyah.

Dalam tempo 10 menit, Sandi terpaksa memungut bola dari gawangnya untuk kali kedua. Wasit Thoriq Alkatiri memberi hadiah penalti untuk Barito setelah bek tengah Laskar Wong Kito, Hamka Hamzah, melanggar Paulo Sitanggang di kotak terlarang. Rizky Pora yang diserahi tugas eksekusi berhasil melaksanakannya dengan baik.

Tertinggal tiga gol membuat SFC kian ganas dalam menekan. Beruntung, tuan rumah punya Aditya Harlan di bawah mistar gawang. Mantan kiper Persibo Bojonegoro ini tampil memukau dengan menggagalkan berturut-turut peluang emas Makan Konate dan Esteban Vizcarra.

Sang tamu hanya sanggup mencetak sebiji gol hiburan dari titik putih di menit ke-90+2. Hukuman tembakan dari jarak 12 pas diberikan karena Aaron Evans dianggap melakukan handball. Penampilan apik Aditya Harlan sepanjang 90 menit pun harus runtuh oleh eksekusi penalti Beto Goncalves yang turun sebagai pemain pengganti.

Saat peluit panjang tanda rampungnya pertandingan ditiup, angka 3 berbanding 1 untuk kemenangan Barito tertera dengan jelas di papan skor.

Pada jumpa pers pasca pertandingan, Jacksen F. Tiago sebagai pelatih kepala Barito Putera tak mengira timnya berhasil memetik kemenangan telak. Dilansir oleh laman Liga-Indonesia.id, dirinya beralasan bahwa Sriwijaya FC adalah kesebelasan yang dipenuhi materi pemain berkualitas sehingga punya potensi menyulitkan.

Namun yang terjadi di luar dugaan, Rizky Pora dan kawan-kawan sanggup menekan lini pertahanan SFC. Sang tamu rupanya agak keteteran saat mengantisipasi serangan balik. Kerjasama antar lini yang diperagakan Barito pun memberi banyak kesulitan.

Raihan tiga poin ini membuat Barito Putera tetap bertahan di papan atas sekaligus meramaikan bursa calon juara Liga 1 musim ini. Mereka pun masih bersaing ketat dengan tim kuda hitam lainnya yakni Persela Lamongan.

Dari kubu Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan selaku juru taktik dalam kesempatan yang sama mengakui bahwa tuan rumah bermain lebih efektif dalam memaksimalkan peluang. Seperti dikabarkan oleh LaskarWongKito.com, coach RD menjabarkan bahwa Hamka Hamzah beserta kolega tak kalah agresifnya dalam urusan mencari peluang.

Apa yang dijabarkan memang benar. Statistik mencatat bahwa skuatnya berhasil melakukan total 12 tembakan di saat Barito membukukan 13 kali. Namun coach RD menggarisbawahi dua penyebab utama kekalahan SFC. Pertama, cederanya bek tengah Mahamadou N'Diaye yang membuatnya harus ditarik keluar saat laga baru berjalan 22 menit berimbas pada keroposnya lini belakang. Kedua, cemerlangnya penjaga gawang Aditya Harlan yang membuat usaha mencari gol kerap menemui jalan buntu.

Dari kekalahan ini, ambisi untuk mendongkrak peringkat harus tertahan sementara waktu. Mereka masih duduk di posisi empat klasemen sementara dengan nilai 19 poin, bersaing ketat dengan Persipura serta Bhayangkara FC yang juga punya koleksi poin yang sama.

Di pekan ke-14 alias selepas masa jeda kompetisi, Barito Putera bertandang ke markas sesama tim Kalimantan yaitu Mitra Kukar pada tanggal 6 Juli 2018. Di hari yang sama, Sriwijaya FC akan meladeni tantangan PS TIRA di kandang mereka.

Berikut ini susunan pemain kedua tim yang diturunkan dalam laga tersebut :

Barito Putera (4-3-3)

(Kiper) Aditya Harlan; (Belakang) Dandi Maulana Abdulhak, Aaron Evans, Hansamu Yama Pranata, Rony Beroperay; (Tengah) Nazar Nurzaidin, Juan Pablo Pino (Ady Setiawan, '80), Paulo Sitanggang (Douglas Packer, '75); (Depan) Rizky Pora (C) (Gavin Kwan Adsit, '84), Samsul Arif, Matias Cordoba

Sriwijaya FC (4-2-3-1)

(Kiper) Sandi Firmansyah; (Belakang) Marckho Sandy, Hamka Hamzah, Mahamadou N'Diaye (Alfin Tuasalamony, '22), Novan Setya Sasongko; (Tengah) Yoo Hyun-koo, Adam Alis (Beto Goncalves, '64); Esteban Vizcarra, Makan Konate, Manuchekhr Dzhalilov; (Depan) Patrich Wanggai (Bio Paulin, '84).