Jakarta, IDN Times - Kapten Real Madrid, Karim Benzema, baru saja memutuskan pensiun dari Timnas Prancis, Senin (19/12/2022). Hal itu membuat reuninya dengan Les Bleus justru berakhir dengan pahit.
"Saya sudah berjuang dan melakukan kesalahan untuk berada di titik ini dan sangat bangga dengan pencapaian itu. Saya sudah menorehkan cerita dan mencapai akhir," begitu cuitan Benzema di akun Twitternya.
Keputusan Benzema terlihat wajar karena usianya yang sudah menginjak 35 tahun. Peluang untuk dipanggil Didier Deschamps begitu tipis, karena Piala Eropa baru berlangsung pada 2024, sedangkan Piala Dunia masih empat tahun lagi.
Saat turnamen tersebut digelar, tentu saja usianya kian senja. Hal tersebut membuat pemain yang baru saja meraih Ballon d'Or itu memilih pensiun dari skuad Prancis.
Keputusan tersebut juga muncul setelah Benzema batal main di Piala Dunia 2022. Dia memang masuk dalam daftar skuad yang dibawa Deschamps ke Qatar, tapi gagal karena cedera.
Meski harus pulang ke Madrid untuk pemulihan, Benzema tidak dicoret dalam daftar skuad. Dia diisukan sedikit berselisih dengan Deschamps karena memberikan kode tidak tertarik membela Prancis di partai final, meski ada kesempatan.
"Saya tidak tertarik," tulis Benzema di Instagramnya dengan unggahan foto tanpa ekspresi.
Sebenarnya, hubungan Benzema dan Deschamps sudah panas sejak lama. Betapa tidak, dia sempat dipinggirkan pelatih 54 tahun itu hampir enam tahun lamanya, pada periode 2015-2021.
Semua berawal dari kasus pemerasan terhadap rekan setimnya di Prancis, Mathieu Valbuena, yang urung mendapat titik terang. Kasus itu membuatnya melewatkan trofi Piala Dunia yang diraih Les Bleus pada 2018 lalu.
Hubungan mereka baru melunak dan akhirnya bereuni menjelang Piala Eropa 2020, yang digelar pada Juni 2021 silam. Benzema akhirnya tampil dalam ajang tersebut dan mencetak empat gol. Namun, dia gagal membawa Prancis melangkah jauh usai disingkirkan Swiss di babak 16 besar.
Alih-alih menyudahi karier internasionalnya dengan manis, Benzema justru terhalang cedera rektrus femoralis. Situasi itu membuat nasibnya berbeda dengan pemain bintang lain, seperti Lionel Messi, Cristiano Ronaldo, dan Luka Modric.
Ketiga pemain tersebut juga telah memasuki titik akhir di karier internasional. Namun, mereka masih bisa merasakan atmosfer Piala Dunia, sebelum nantinya gantung sepatu dari tim nasional.
Senyum Messi jadi yang paling lebar, karena menyabet trofi Piala Dunia di sebelum pensiun dari lapangan hijau.