Berhasil Menuai Poin Penuh, Juru Taktik Arema FC Minta Maaf ke PS TIRA

03 Des 2018, 17:11 WIB

Liga-Indonesia.id

Mengusung misi menang, apa daya kenyataan malah berkata lain. Langkah PS TIRA untuk lolos dari jerat degradasi kian berat setelah ditekuk Arema FC, saat bersua di Stadion Sultan Agung Bantul pada Minggu (2/12) sore.

Turun dengan kekuatan penuh, tuan rumah langsung lancarkan serangan bertubi-tubi sejak peluit sepak mula dibunyikan. Namun, kondisi tersebut hanya bertahan selama 15 menit. Sang tamu balik lancarkan berbagai serangan, kendati belum buahkan gol, hingga masuk masa turun minum.

Banyak tertekan usai rehat, Arema FC malah berhasil memecah kebuntuan di menit ke-72. Diawali kerjasama satu dua dengan Alfin Tuassalamony, Makan Konate sukses menaklukkan kiper Angga Saputra. Gol dari kaki pemain asal Mali tersebut jadi satu-satunya yang tercipta hingga peluit panjang ditiup wasit Handri Kristanto.

1. Dengan dua laga sisa, PS TIRA masih percaya kans lolos dari degradasi

Liga-Indonesia.id

Berbicara selepas laga rampung, pelatih kepala PS TIRA yakni Nil Maizar enggan menyalahkan pemain. Dilansir laman Liga-Indonesia.id, juru latih asal Sumatera Barat itu berujar jika dirinyalah yang bertanggung jawab penuh atas hasil minor tersebut.

Berkaca dari statistik, Abu Bakr Radanfah cs sebenarnya tidak bermain buruk. Buktinya, 53 persen aliran bola sukses dikuasai. Sayang berbanding terbalik dengan jumlah peluang yang diciptakan alias agresifitas, yakni 6 berbanding 8 untuk Arema FC.

Kendati masih berkutat dalam zona rawan (Peringkat 18 dengan nilai 36), Nil Maizar masih optimis dengan kans The Young Warriors bertahan di Liga 1. Apalagi mereka masih menyimpan sepasang laga, termasuk satu partai tunda.

2. Arema FC buktikan jika mereka jalani laga-laga penutup dengan serius

Instagram.com/aremafcofficial

Dalam kesempatan terpisah, Milan Petrovic selaku peracik taktik Hamka Hamzah dkk justru meminta maaf kepada kubu lawan. Kendati paham dengan tekad PS TIRA merangkak keluar dari papan bawah, poin penuh pun amat penting demi perbaiki posisi di papan klasemen.

"Maaf untuk PS TIRA, tapi inilah kehidupan. Kami ingin tetap bermain normal hingga akhir musim, dan saya senang kami bermain luar biasa hari ini. Sejak awal kami sudah berjanji untuk bermain serius meski posisi kami di klasemen sudah aman, dan kami mencoba bermain bagus sampai akhir musim," tutur pria berpaspor Slovenia itu, seperti dikutip dari Wearemania.net.

Berhasil mendulang angka dari Bantul, Arema FC kian kukuh di ranking 7 berkat koleksi 47 poin. Hanya kalah selisih gol dari Persebaya yang duduk setingkat lebih tinggi.

3. Selanjutnya, The Young Warriors bersua PSMS dalam partai tunda

Liga-Indonesia.id

PS TIRA sendiri langsung terbang ke Bogor demi lakoni partai tunda kontra PSMS Medan pada Rabu (5/12) mendatang. Sementara Arema FC menutup perjalanan mereka di musim 2018 dengan meladeni tantangan Sriwijaya FC di hari Minggu (9/12).

Berikut ini susunan pemain kedua kesebelasan :

PS TIRA (4-2-3-1)

Angga Saputra; Manahati Lestusen, Abu Bakr Radanfah, Didik Wahyu, Abduh Lestaluhu; Jeon Woo-young, Izmy Hatuwe (Ryan Wiradinata, 74'); Ahmad Nufiandani (Sansan Husaeni, 78'), Wawan Febrianto (Roni Sugeng, 34'), Dimas Drajad; Aleksandar Rakic

Arema FC (4-3-3)

Utam Rusdiana; Alfin Tuasalamony, Arthur Cunha Da Rocha, Hamka Hamzah, Johan Alfarizie; Jayus Hariono, Makan Konate, Hendro Siswanto; Dendi Santoso, Dedik Setiawan (Ahmad Sunarto, 63'), Nasir (Rivaldi Bawuo, 82').

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.