Promosi ke Serie A, Ini 8 Rekrutan Terbaru dari US Cremonese

2. Ruso Ascacibar

Ruso Ascacibar ketika bergabung dalam skuad Cremonese. (instagram.com/santiascacibar97)

Bergabung dengan status pinjaman, Ruso Ascacibar didatangkan untuk mempertangguh lini tengah klub asal Kota Cremona tersebut. Sesuai kontraknya, pemain asal Argentina ini akan membela Cremonese selama 1 musim ke depan. 

Ascacibar masuk sebagai pemain andalan Hertha Berlin pada 2021/2022. Sayangnya, ia hanya mampu menyumbang 1 assist dalam 28 laga. Bahkan, usahanya belum cukup membawa timnya untuk naik dari zona playoff degradasi musim lalu. 

3. Ionut Radu

Ionut Radu (inter.it)

Satu-satunya penjaga gawang yang didatangkan Cremonese pada musim panas ini adalah Ionut Radu. Ia diboyong sebagai langkah La Cremo I Grigiorossi memperkokoh pertahanannya. Meski begitu, status pemain berusia 25 tahun ini belum permanen alias masih sebagai pinjaman. 

Pemain sepak bola asal Rumania ini memutuskan berlabuh ke Giovanni Zini karena tidak mendapatkan kesempatan bermain di Inter Milan. Bersama Cremonese, Radu mempunyai kans besar untuk menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang. 

Baca Juga: Sempat ke EPL, 5 Pemain Italia Ini Putuskan Kembali ke Serie A

4. Tommaso Milanese

Tommaso Milanese saat bergabung dengan Cremonese. (instagram.com/tommasomilanese)

Tommaso Milanese memutuskan bergabung dengan Cremonese dari AS Roma pada bursa transfer musim panas ini. Pemain berkebangsaan Italia tersebut diboyong dengan banderol sebesar 675 ribu pound (Rp12,17 miliar), dengan kontrak 4 tahun. 

Meski jadi jebolan akademi AS Roma, nyatanya pemain yang masih berusia 20 tahun ini gagal mendapatkan tempat utama di tim masa kecilnya. Keputusannya pindah ke La Cremo I Grigiorossi jadi langkah tepat untuk memperoleh jam terbang tinggi. 

5. Frank Tsadjout

Cedric Tsadjout ketika bergabung dengan US Cremonese. (instagram.com/uscremonese)

Frank Tsadjout jadi satu-satunya pemain depan baru di dalam skuad Cremonese pada musim panas ini. Striker berusia 23 tahun ini didatangkan dari AC Milan dengan nilai transfer sebesar 765 ribu pound (Rp13,8 miliar). 

Langkah Tsadjout berlabuh ke Giovanni Zini, tak lain karena tidak lagi dibutuhkan dalam skuad I Rossoneri. Terlebih dalam beberapa musim ke belakang, pemain keturunan Kamerun ini selalu dipinjamkan ke klub-klub Serie B. 

6. Giacomo Quagliata

Giacomo Quagliata ketika membela Timnas Italia. (instagram.com/giacomoquagliata3)

Didatangkan dari Heracles Alemelo, Giacomo Quagliata masuk dalam skema penguatan lini bertahan Cremonese. Pemain asal Italia tersebut diboyong dengan banderol sebesar 1,8 juta pound (Rp32,4 miliar). Ia sudah menandatangani kontrak sampai 2026 mendatang. 

Menjadi andalan di tim lamanya, maka bukan tidak mungkin Quagliata akan jadi bek kiri andalan Cremonese pada 2022/2023. Namun, pemain berusia 22 tahun ini harus bersaing dengan Leonardo Sernicola dan Emanuele Valeri yang punya pengalaman lebih darinya. 

7. Emanuel Aiwu

Emanuel Aiwu ketika masih berseragam Rapid Wien. (instagram.com/emanuel.aiwu)

Demi memperkokoh pertahanan, Cremonese akhirnya mendatangkan Emanuel Aiwu dari Rapid Wien. Pemain asal Austria tersebut masuk sebagai salah satu pemain termahal yang didatangkan pada musim panas 2022. Ia diboyong dengan mahar 3,15 ribu pound (Rp56,8 miliar), dengan kontrak sampai 2026. 

Meskipun masih berusia 21 tahun, Aiwu berhasil menunjukkan penampilan terbaiknya bersama Die Grün-Weißen. Bersama La Cremo I Grigiorossi, Aiwu berniat untuk menunjukkan performa maksimal mengingat harus bersaing di kompetisi seketat Serie A. 

8. Charles Pickel

Charles Pickel saat resmi bergabung dengan US Cremonese. (instagram.com/charlespickel)

Pemain termahal yang didatangkan Cremonese pada musim panas 2022 adalah Charles Pickel. Pemain sepak bola asal Swiss tersebut didaratkan ke Stadio Giovanni Zini dengan mahar 3,42 ribu pound (Rp61,7 miliar) dari klub Portugal, Famalicao. 

Pickel sudah menjadi gelandang bertahan andalan Famalicao pada 2021/2022. Ia sudah berkontribusi besar dalam mengatur kreasi zona tengah tim lamanya di Liga Portugal. Kini, saatnya dia membantu La Cremo I Grigiorossi agar dapat bertahan di Serie A. 

Demi bersaing dengan tim-tim besar di kasta tertinggi Liga Italia, Cremonese sangat aktif dalam bursa transfer musim panas 2022. Pastinya, patut kita lihat bagaimana penampilan pemain-pemain baru di atas bersama tim asal Kota Cremona tersebut. 

Baca Juga: 5 Pemain Top Pindah ke Serie A Gratis pada Musim Panas 2022