Carlo Ancelotti Sudah Jadi Legenda di Real Madrid
- Ancelotti meninggalkan Real Madrid dan menjadi pelatih Timnas Brasil per 26 Mei 2025.
- Selama dua periode, Ancelotti menorehkan 350 penampilan bersama Madrid dengan 247 kemenangan.
- Ancelotti sumbang 15 trofi untuk Madrid, menjadikannya pelatih tersukses sepanjang sejarah Los Blancos.
Jakarta, IDN Times - Perpisahan itu akhirnya terjadi. Carlo Ancelotti resmi meninggalkan Real Madrid, dan memilih berlabuh ke Timnas Brasil, seperti yang dirumorkan beberapa waktu terakhir.
Per 26 Mei 2025, Ancelotti sah menjadi pelatih Timnas Brasil yang baru. Federasi Sepak Bola Brasil (CBF) juga sudah mengumumkan kehadiran pria asal Italia itu sebagai pelatih baru skuad Seleccao.
Setelah 350 laga, Ancelotti akhirnya hengkang dari Madrid. Namun, terlepas dari hasil musim ini yang kurang memuaskan, dia tetap pergi sebagai legenda.
1. Menorehkan 350 laga di Madrid
Ancelotti menangani Madrid selama dua periode, yakni 2013 sampai 2015, serta 2021 sampai 2025. Selama dua periode itu, dia sudah menorehkan 350 penampilan bersama Madrid.
Torehan ini menjadikannya pelatih dengan jumlah penampilan terbanyak kedua di Madrid, setelah Miguel Munoz dengan catatan 605 laga. Dia membawa Madrid 247 kemenangan, 53 imbang, dan kalah 50 kali.
2. Jadi pelatih tersukses di Real Madrid
Dengan jumlah penampilan yang banyak tersebut, Ancelotti menorehkan kesuksesan bersama Madrid. Dia adalah kunci di balik La Decima Liga Champions yang direngkuh Madrid pada musim 2013/14.
Total, 15 trofi sudah Ancelotti sumbang untuk Madrid, mulai dari LaLiga (dua kali), Copa del Rey (dua kali), Piala Super Spanyol (dua kali), Liga Champions (tiga kali), Piala Super Eropa (tiga kali), Piala Dunia Antarklub (dua kali), dan Piala Interkontinental (sekali). Tak pelak, capaian ini menjadikan Ancelotti sebagai pelatih tersukses sepanjang sejarah Los Blancos.
3. Petualangan baru menanti Ancelotti
Ancelotti adalah pelatih kenyang pengalaman. Tidak cuma bersama Real Madrid, dia pernah menangani sederet raksasa seperti AC Milan, Chelsea, Paris Saint-Germain (PSG), dan Juventus.
Namun, melatih Timnas adalah pengalaman baru bagi Ancelotti. Luar biasanya lagi, dia langsung menangani Timnas berskala besar, yaitu Brasil, peraih lima kali gelar Piala Dunia.
Dengan pengalamannya bersama tim-tim besar, seharusnya mudah bagi Ancelotti untuk beradaptasi. Apalagi, sejumlah pemain sempat diasuhnya selama di klub.
