Jamie Redknapp Sebut Pochettino Akan Berlabuh di Manchester United
twitter.com/SkySportsNews
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mantan pemain Tottenham Hotspur, Jamie Redknapp, mengatakan bahwa Mauricio Pochettino akan menuju Manchester United pada awal musim depan. Padahal, Pochettino sudah memperpanjang kontraknya bersama Tottenham Hotspur pada bulan Mei 2018 lalu. Bagaimana awal ceritanya?
1. Pochettino dianggap sebagai pelatih paling favorit untuk memimpin Manchester United
twitter.com/RonnieDogFutbolDilansir dari Goal.com, Jamie Redknapp merasa yakin bahwa Manchester United akan mendapatkan target mereka menggantikan posisi Jose Mourinho yang pada hari Selasa, 18 Desember 2018, lalu telah dipecat akibat prestasi di musim ini yang mengecewakan.
Menurut Redknapp, Pochettino dinilai sebagai orang yang paling spesial di Manchester United. Pelatih Tottenham Hotspur saat ini dianggap sebagai sosok paling utama mengisi kekosongan jabatan pelatih Manchester United.
"Saya pikir Manchester United akan mendapatkannya. Saya pikir mereka akan melakukannya dan saya pikir mereka akan mendapatkannya. Tentu saja para penggemar Spurs seharusnya khawatir karena dia yang spesial, dia adalah pelatih hebat yang semua orang inginkan di klub mereka. Tottenham harus melakukan segala daya untuk mempertahankannya, sesederhana itu.
"Dia adalah seorang pelatih yang sangat berbakat, para pemain memujanya dan bermain untuknya dan Anda dapat melihat mengapa Manchester United menginginkannya," ungkap Jamie Redknapp seperti dikutip dari Goal.com.
Baca Juga: Manchester United Tunjuk Ole Gunnar Solskjaer sebagai Caretaker
2. Redknapp justru mengakui Pochettino berat meninggalkan proyek besar di Tottenham
twitter.com/SquawkaNewsRedknapp mengakui bahwa pelatih asal Argentina ini merasa berat untuk meninggalkan proyek besar di Tottenham. Pasalnya, Pochettino pada bulan Mei 2018 lalu memperpanjang kontrak bersama Tottenham Hotspur selama 5 tahun. "Ini semua ada untuknya, pindah ke stadion baru, tim muda yang hebat dan jika dia ingin pindah, itu akan sangat memalukan bagi Tottenham.
Editor’s picks
"Tapi aku yakin, mengetahui Daniel Levy, dia akan berpikir 'di mana yang dipikirkan berikutnya adalah siapa pelatih berikutnya yang bisa membawa klub ini maju? Dia tahu ada banyak orang di luar sana. Tidak banyak orang seperti Pochettino, tetapi saya akan mengatakan seseorang seperti Eddie Howe akan sangat cocok untuk Tottenham, dia tipikal pelatih memberi pemain muda kesempatan.
"Jadi saya tidak berpikir itu akan menjadi akhir dunia tetapi ini akan menjadi pukulan besar karena itu akan memberi banyak pemain kesempatan untuk mengatakan 'jika dia pergi, kami mungkin ingin pergi juga'. Mereka harus menjaga dia, itu sederhana. Tottenham telah membiarkan banyak pemain terbaik mereka pergi dalam 20 tahun terakhir tetapi mereka tidak bisa membiarkan manajer terbaik mereka pergi karena dia adalah bakat khusus.
"Ini akan menunjukkan kurangnya ambisi jika mereka membiarkannya pergi," ungkap pernyataan tambahan Redknapp seperti dikutip dari Goal.com.
Untuk saat ini, Tottenham Hotspur berada di peringkat 3 klasemen sementara Liga Inggris 2018/2019 dan telah melangkah ke babak semifinal Piala Liga Inggris 2018/2019 dimana di babak sebelumnya berhasil mengalahkan rival Derby London Utara, Arsenal, pada tanggal 19 Desember 2018 lalu.
3. Kiprah Pochettino selama menukangi klub-klub Inggris
twitter.com/BBCSportPochettino pertama kali menukangi klub Inggris pada musim 2012/2013 dengan bergabung bersama Southampton. Bersama Southampton, Pochettino sukses membawa klub tersebut meraih posisi tertinggi di Liga Inggris sepanjang sejarah klub dengan menempati peringkat 8 di musim 2012/2013. Di klub Southampton, Pochettino meraih rekor 23 kali menang, 18 kali seri, dan 19 kali kalah dengan tingkat persentase kemenangan sebesar 38,3 persen di seluruh pertandingan resmi.
Musim 2014/2015 merupakan musim baru bagi Pochettino setelah direkrut oleh Tottenham Hotspur. Meski belum meraih gelar satupun untuk Tottenham Hotspur, Pochettino justru layak dinilai sebagai salah satu pelaith terbaik sepanjang sejarah Tottenham Hotspur. Pasalnya, sejak musim 2015/2016 selalu berada di peringkat 4 besar Liga Inggris hingga saat ini.
Terlebih awal musim ini saja, Pochettino justru memilih tidak mendatangkan pemain baru atau juga menjual para pemain, dimana klub-klub pesaingnya sedang gencar-gencarnya belanja besar-besaran demi meraih hasil terbaik di klubnya. Sampai saat ini saja, Pochettino meraih rekor 138 kali menang, 53 kali seri, dan 53 kali kalah dengan tingkat persentase kemenangan sebesar 56,6 persen di seluruh pertandingan resmi.
Baca Juga: Jadi Caretaker Manchester United, Berikut 5 Fakta Ole Gunnar Solksjaer
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
