Dapat Calon Pengganti Harry Kane, Spurs Malah Tersandung Kasus
Jakarta, IDN Times - Tottenham Hotspur akhirnya memperkenalkan Manor Solomon sebagai penyerang anyarnya, Selasa (11/7/2023). Namun, kedatangan Solomon berpotensi membuat The Lilywhites tersandung kasus.
Spurs mengikat Solomon hingga 2028 mendatang, setelah mendapatkannya secara gratis dari Shakhtar Donetsk. Nah, situasi ini yang bisa menimbulkan masalah buat tim asal London tersebut.
"Kami dengan senang hati mengumumkan penandatanganan Manor Solomon. Pemain internasional Israel itu telah menyetujui kesepakatan hingga 2028," begitu pernyataan Tottenham di laman resminya.
1. Spurs dituntut Donetsk
Shakhtar merasa Spurs dan Solomon melanggar aturan FIFA terkait status serta transfer selama perang Rusia-Ukraina. Sebab, Spurs diduga memanfaatkan situasi itu, untuk mendapat Solomon secara cuma-cuma.
ESPN melansir, Shakhtar sempat mengajukan gugatan ke Pengadilan Arbritase Olahraga (CAS). Itu karena mereka merasa berhak mendapatkan uang transfer dari Solomon.
"Coba bayangkan, kami membayar mahal untuk pemain ini. Tapi, Spurs malah mendapatkannya gratis? Ini tidak adil untuk klub. Kami jelas akan menggugat ke pengadilan dan menuntut hak," kata CEO Shakhtar, Sergei Palkin.
2. Pengganti Kane?
Solomon menjadi opsi Spurs karena Harry Kane berada di ujung pintu keluar. Rumor kepergiannya semakin kuat setelah Bayern Munich masuk dalam antrean terdepan.
Spurs memang dikabarkan bersedia melepas Kane. Namun, manajemen The Lilywhites mematok harga selangit, yang diperkirakan mencapai 120 juta poundsterling, atau setara Rp2,3 triliun.
3. Solomon sudah layak gantikan Kane?
Hanya saja, ketajaman Solomon belum bisa disandingkan dengan Kane. Pada musim lalu, saat dipinjam Fulham dari Shakhtar, penyerang 23 tahun itu hanya mampu menceploskan lima gol dari 24 penampilan.
Tugas berat tentu saja berada di pundak Solomon andai Kane benar-benar cabut. Sebab, bintang Timnas Inggris itu selalu menjadi tumpuan Spurs dalam mencetak gol.
