Deretan Pembelian Pertama Pelatih Manchester United pasca Era Ferguson

Pelatih pertama Manchester United pasca era Sir Alex Ferguson adalah David Moyes. Setelah membesut Everton selama 11 tahun, Moyes akhirnya menjadi pelatih United mulai awal 2013/2014. Namun, pembelian pertama United era Moyes baru terjadi pada September 2013.

Moyes mendatangkan mantan anak buahnya di Everton, Maruoane Fellaini, sebagai pembelian pertamanya di United. Fellaini diboyong dengan harga 32,4 juta euro alias Rp499 miliar. Gelandang asal Belgia itu memang jadi andalan Everton selama dilatih Moyes.

Fellaini akhirnya membela United hingga 2019. Ia masih tetap diandalkan United bahkan setelah Moyes dipecat. Fellaini khususnya sering berguna ketika United bermain pragmatis dengan bola-bola atas. Sejak 2019, Fellaini bermain di Liga China bersama Shandong Luneng.

Setelah Moyes dipecat, United menunjuk Louis van Gaal sebagai pelatih tetap pada awal 2014/2015. Pria Belanda ini pun menjadi pelatih pertama United yang berasal dari luar Britania Raya. Guna memperkuat tim, Van Gaal langung memborong beberapa pemain baru, dimulai dengan Ander Herrera.

Herrera diboyong dari Athletic Bilbao dengan harga 36 juta euro atau Rp554 miliar. Harga itu ternyata tak sia-sia karena Herrera berhasil jadi andalan di lini tengah United. Ia berseragam United selama 5 musim dan mencatat 189 di semua ajang dengan torehan 20 gol.

Herrera juga berhail meraih empat trofi selama membela United. Bahkan, ia sempat terpilih sebagai pemain terbaik Manchester United musim 2016/2017. Sayangnya, pemain yang banyak dicintai fans United ini akhirnya pindah ke Paris Saint-Germain pada 2019.

Era Louis van Gaal berakhir setelah musim 2015/2016 usai. Ia digantikan oleh Jose Mourinho, pelatih Portugal yang pernah sukses di Inggris bersama Chelsea. Mourinho sendiri terkenal sebagai pelatih yang jor-joran dalam belanja pemain, tak terkecuali di United.

Mourinho mendatangkan banyak pemain mahal selama melatih United. Eric Bailly adalah pembelian pertamanya. Bek asal Pantai Gading ini diboyong dari Villarreal dengan harga 38 juta euro alias Rp584 miliar. Pada awalnya, ia cukup sering jadi andalan Setan Merah.

Namun, menit bermain Bailly mulai menurun pada musim-musim berikutnya. Selain performa yang inkonsisten, ia juga rentan cedera sehingga kerap tidak bisa tampil. Sampai saat ini Bailly sudah 6 musim berseragam United, tetapi baru mencatat 113 penampilan di semua ajang.

Setelah Manchester United memecat Jose Mourinho pada akhir 2018, Ole Gunnar Solskjaer terpilih jadi pengganti. Solskjaer tidak membeli pemain pada bursa transfer pertamanya pada musim Januari 2019. Ia baru aktif bergerak pada musim panas 2019/2020 setelah menjadi pelatih tetap.

Daniel James jadi pemain pertama yang dibeli United era Solskjaer. Winger asal Wales itu didatangkan dari Swansea City dengan mahar 17,8 juta euro atau Rp274 miliar. Namun, karier James di United akhirnya tidak bertahan lama.

James membela United hingga awal musim 2021/2022. Ia mencatat 74 penampilan di semua ajang dengan 9 gol dan 9 assists. Kini, ia membela Leeds United dan menjadi salah satu pemain andalan mereka pada musim lalu.

Manchester United sempat dilatih Ralf Rangnick setelah mereka memecat Solskjaer pada pertengahan musim lalu. Namun, Rangnick tampaknya tak ingin membuat perubahan karena hanya diplot sebagai pelatih interim. Ia pun tidak mendatangkan pemain pada bursa transfer musim dingin 2021/2022.

Barulah setelah Erik ten Hag bergabung, United menjajaki sejumlah kandidat pemain baru. Pemain pertama akhirnya sudah berhasi digaet. Tyrell Malacia dibeli dari Feyenoord dengan harga 17 juta euro atau Rp261 miliar.

Malacia bisa jadi pemain penting bagi United. Baru berusia 22 tahun, ia sudah menunjukkan potensinya selama berkostum Feyenoord. Malacia sangat diandalkan Feyenoord sehingga sudah tampila 136 kali di semua ajang dan turut membawa klubnya meraih dua trofi.

Empat pembelian pertama dari para pelatih Manchester United sebelum Ten Hag mengalami nasib yang beragam. Ada yang bersinar, ada pula yang belakangan meredup. Fans United pasti berharap Tyrell Malacia akan masuk kategori yang pertama, bahkan mungkin menjadi legenda Setan Merah.