Dibeli Murah, 5 Pemain Napoli yang Dijual Mahal ke Klub Lain

Ezequiel Lavezzi pernah membela Napoli selama 5 musim, tepatnya dari tahun 2007 hingga 2012 lalu. Awalnya, Lavezzi direkrut dari klub Argentina, San Lorenzo, dengan banderol senilai 5,6 juta euro atau sekitar Rp97 miliar. Selama berseragam Partenopei, Lavezzi berhasil menarik minat beberapa klub elite.

Ia membuat 188 penampilan dengan torehan 48 gol dan 57 assist. Dengan performa apiknya tersebut, Lavezzi akhirnya diboyong Paris Saint-Germain ke Prancis. Le Parisiens mengeluarkan kocek sebesar 30 juta euro atau sekitar Rp521 miliar. Kini, Lavezzi telah gantung sepatu dari si kulit bundar sejak tahun lalu.

Jorginho mulai menunjukkan sinarnya selama berseragam Napoli. Ia bermain untuk klub Naples tersebut selama 4 musim, dari tahun 2014 hingga 2018 lalu. Ia direkrut Partenopei dari Hellas Verona dengan mahar senilai 9,5 juta euro atau sekitar Rp165 miliar.

Jorginho menjadi pemain andalan di lini tengah berkat kepiawaiannya mengatur ritme permainan. Setelah kepergian Maurizio Sarri ke Chelsea, Jorginho juga ikut menyeberang ke Premier League pada musim panas 2018/2019 lalu.

The Blues harus mengeluarkan dana yang tak sedikit, yaitu 57 juta euro atau sekitar Rp990 miliar. Selama berseragam Napoli, Jorginho membuat 134 penampilan dengan raihan 16 gol dan 4 assists.

Allan juga pernah berseragam Napoli dalam waktu yang cukup lama dalam kariernya. Tercatat, ia mulai berseragam Partenopei pada 2015 lalu. Allan ditebus Napoli dari Udinese setelah mengeluarkan biaya sebesar 11,5 juta euro atau sekitar Rp200 miliar.

Ia pun berhasil menunjukkan kapasitasnya sebagai gelandang mumpuni di Napoli. Selama berseragam klub Serie A tersebut, Allan mencatatkan 212 penampilan dengan torehan 11 gol dan 16 assists.

Hingga di awal musim ini, Allan memutuskan hijrah ke Everton dengan banderol sebesar 25 juta euro atau sekitar Rp434 miliar. Bersama The Toffees, Allan sukses tampil impresif di lini tengah tim yang dilatih oleh Carlo Ancelotti tersebut.

Setelah menjalani karier dengan penuh tekanan di Real Madrid, Gonzalo Higuain melanjutkan petualangannya dengan bergabung bersama Napoli pada musim panas 2013/2014 lalu. Saat itu, Partenopei mengeluarkan banderol sebesar 39 juta euro atau sekitar Rp677 miliar demi mengangkut Higuain ke Italia.

Keputusannya hengkang ke Napoli terbilang tepat karena Higuain berhasil tampil moncer sebagai ujung tombak. Selama tiga musim di sana, Higuain mencetak 91 gol dan 26 assists dari 146 penampilan yang ia mainkan. Juventus akhirnya menggaet Higuain pada musim 2016/2017 dengan biaya fantastis, yaitu 90 juta euro atau sekitar Rp1,6 triliun.

Sebelum Higuain tiba, Napoli sejatinya memiliki penyerang haus gol yang juga tak kalah populer. Dia adalah Edinson Cavani yang telah berkiprah untuk Partenopei sejak tahun 2010 lalu. Di awal kedatangannya, Cavani ditebus Napoli dengan dana sebesar Palermo dengan biaya 12 juta euro atau sekitar Rp208 miliar.

Menghabiskan tiga musim di Napoli, Cavani tampil superior. Ia berhasil mencetak 104 gol dan 14 assists hanya dari 138 pertandingan yang ia mainkan. Tak ayal, klub kaya-raya Prancis, Paris Saint-Germain, berani mendatangkannya dengan banderol selangit, yaitu seharga 64,5 juta euro atau sekitar Rp1,1 triliun pada musim panas 2013/2014 lalu.

Dengan biaya yang tak begitu mahal untuk merekrutnya, Napoli berhasil meraih keuntungan berkali-kali lipat dari hasil penjualan para pemain top di atas. Siapa favoritmu?