Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Terbelit Kasus Lagi, Diego Michiels Terancam Penjara 2 Tahun

goal.com

Pemain naturalisasi Indonesia, Diego Michiels, kembali harus berurusan dengan penegak hukum. Diego, sapaan akrabnya, diperiksa oleh pihak berwenang pada hari Rabu (12/7) kemarin. Panggilan ini adalah panggilan kedua, setelah sebelumnya pada panggilan pertama Diego berhalangan hadir.

Default Image IDN

Dipicu oleh adu mulut.

Default Image IDN

Dilansir dari republika.co.id, bek sayap Pusamania Borneo FC itu dimintai keterangan terkait dugaan penganiayaan yang terjadi salah satu klub di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. "Kasusnya penganiayaan di Kemang pada 21 Mei 2017," kata Kanit Reskrim Polsek Mampang Prapatan Iptu A Fajrul Choir di Jakarta. Menurutnya, kronologis kejadian terjadi saat pemain timnas itu mengunjungi salah satu kafe di kawasan Kemang.

Kemudian, Diego terlibat cek-cok hingga terjadi pemukulan dan korban melapor ke pihak berwajib. "Diego mungkin tersinggung sehingga memukul (korban)," ujar Iptu Fajrul. Diego terancam hukuman dua tahun penjara apabila terbukti bersalah.

Bukan pertama kali.

Default Image IDN

Kasus yang sedang membelit Diego ini sebenarnya bukanlah yang pertama kali. Tercatat, mantan kekasih Nikita Willy itu telah beberapa kali tersangkut kasus yang sama. Pada 8 November 2012, Diego melakukan kekerasan terhadap pengunjung klub malam di Senayan. Korban yang bernama Meff Paripurna melaporkan Diego ke pihak kepolisian. Dalam kasus itu, Diego harus menjalani masa kurungan 3 bulan 20 hari.

Kasus selanjutnya terjadi pada Mei 2014 di Samarinda. Saat itu, Diego dilaporkan petugas keamanan kompleks tempat tinggalnya atas tuduhan pemukulan. Kasus ini selesai ketika mendapat jaminan dari klubnya, Mitra Kukar dan korban mencabut laporannya. 

Kemudian, pada November 2016, Diego lagi-lagi berulah di Samarinda. Ia kembali dilaporkan seorang manajer klub malam di Samarinda setelah melakukan tindak kekerasan. Dikutip dari kompas.com, Diego dilaporkan telah menanduk korban dengan kepalanya. Diego pun sempat ditahan selama 24 jam sebelum akhirnya kedua belah pihak bersedia menempuh jalan damai. 

Pusamania Borneo FC, klubnya saat ini menegaskan bahwa tidak akan turut campur dalam kasus kali ini. "Saya sudah dengar tapi saat ini kan statusnya masih sebagai saksi. Tidak ada orang klub yang ke Jakarta karena ini kan persoalan pribadi," ujar Sekretaris PBFC, Ridhotya Warman.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rudy Bastam
EditorRudy Bastam
Follow Us