Catat Tanggalnya! Leicester City Siap Hadapi Manchester City
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
8 Besar Piala Liga Inggris akan berlangsung Rabu (20/12/2017), yang akan berlangsung di Power Stadium milik Leicester City. Manchester City yang bertindak sebagai tamu sedang dalam fase terbaik mereka sepanjang sejarah.
Mereka mampu memenangkan 16 pertandingan beruntung di Liga Inggris. Namun rasanya cerita belum tentu berlaku di Piala Liga Inggris.
Hasil sebaliknya sebenarnya dirasakan oleh Leicester City yang baru saja ditaklukkan oleh Crystal Palace 0-3 di kandang sendiri. Sehingga membuat Leicester duduki peringkat 8 Liga Inggris dengan capaian 26 poin.
Poin tersebut merupakan setengah dari yang Manchester City peroleh di mana mereka mampu mengoleksi 52 poin.
Keuntungan bermain di kandang tentunya harus dimanfaatkan oleh the Fox julukan Leicester. Karena di Power Stadium menjadi saksi bagaimana mereka mengalahkan Liverpool 2-0 dalam putaran ketiga. Sehingga akan sangat menentukan bagaimana jalannya pertandingan tersebut.
Di pertandingan ini pastinya bakal terjadi adu strategi 2 gelandang serang kedua tim, Kevin de Bruyne dengan Riyadh Mahrez akan memperseru pertandingan tersebut.
Siapapun yang menang tentunya masih akan berjuang di Semifinal, di mana tim kuat seperti Arsenal, Chelsea, dan Manchester United juga masih berjuang di 8 besar.
1. Leicester City selalu menang di kandang.
Sebenarnya hal yang wajar bila dalam turnamen hanya ada menang dan kalah. Itulah yang terjadi juga di Piala Liga Inggris. Namun, performa Leicester City di Piala Liga Inggris tak bisa dipandang sebelah mata.
Editor’s picks
Mereka mampu mengalahkan Liverpool 2-0, dan Leeds United 3-1. Optimisme main di kandang tersebut coba dimanfaatkan oleh Jamie Vardy dan kawan-kawan untuk mengumpulkan asa ke Semifinal.
2. Tetap bertabur bintang meski tak sejaya 2015.
Kalau Manchester City memiliki Sergio Aguero, Leroy Sane, dan Kevin De Bruyne, maka Leicester memiliki Riyadh Mahrez, Jamie Vardy, dan juga Shinji Okazaki. Trio terbaik 2015 dan 2017 ketika Leicester menjadi juara dan Manchester City 'akan' menjadi juara.
Selain itu skuad yang lengkap dari kedua tim juga akan memengaruhi jalannya pertandingan. Dengan model satu kali pertandingan sampai adu penalti ini tidak hanya harus punya kemampuan, namun ketahanan dan adu strategi amat menentukan siapa yang akan menang.
3. Kedua tim sama-sama kaya prestasi di Piala Liga Inggris.
Masalah prestasi di Piala Liga Inggris, jangan kira kalau Leicester adalah amatiran. Memang betul jika Leicester baru 1 kali menjadi juara Liga Inggris. Namun, klub yang satu kota dengan Aston Villa ini sudah 5 kali tampil di final.
Dari 5 final tersebut, Leicester mampu 3 kali menjadi juara yaitu pada tahun 1964,1997, dan juga 2000, serta tampil menjadi runner up pada tahun 1965 dan 1999.
Dalam era yang berbeda Manchester City juga mampu tampil 5 kali di Final dimana mampu 4 kali juara di tahun 1970, 1976, 2014, serta 2016.
Dapat dikatakan bahwa cukup berimbang antara City dan Leicester di pertandingan kali ini. Karena skuad mereka tidak terlalu jauh berbeda ketika mereka menjuarai Liga Inggris tahun 2015.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.