Dinanti Jepang dan Arab, Calvin Verdonk Ajak Timnas Bangkit

18 Okt 2024, 17:53 WIB

Tino Satrio

Calvin Verdonk, pemain Timnas Indonesia (instagram.com/c.verdonk)

Intinya sih...

Timnas Indonesia harus bangkit setelah hasil buruk di Bahrain dan China
Kebangkitan Pasukan Garuda dibutuhkan untuk menghadapi Jepang dan Arab Saudi
Shin Tae Yong berjanji mempersiapkan tim dengan maksimal untuk menjaga skenario Timnas ke Piala Dunia 2026

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Calvin Verdonk berharap Timnas Indonesia bisa segera melupakan hasil menyakitkan dalam kunjungannya ke markas Bahrain dan China, pada 10 serta 15 Oktober 2024 lalu. Timnas, ditegaskan Verdonk, harus bangkit karena sudah dinanti lawan tangguh.

Jepang dan Arab Saudi yang dijadwalkan bertamu ke Stadion Utama Gelora Bung Karno dalam lanjutan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, pada November 2024 mendatang, akan menjadi batu sandungan lain bagi Timnas. Kebangkitan Pasukan Garuda dibutuhkan, demi merepotkan dua raksasa Asia tersebut.

"Jangan pernah menyerah!" tulis Verdonk di Instagram pribadinya.

1. Timnas masih punya kans finis empat besar

Skuad Timnas Indonesia menghadapi China di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Selasa (15/10/2024). (Dok. PSSI).

Memang, setelah ditahan Bahrain dan ditekuk China, Timnas harus menempuh skenario yang lebih sulit untuk finis di peringkat besar. Apalagi, target yang diberikan PSSI cukup tinggi, yakni meraih 15 poin.

Namun, Verdonk tetap optimistis meski Timnas harus melewati jalan penuh krikil. Timnas hanya butuh berjuang demi mengatrol posisinya di klasemen.

"Masih banyak pertandingan yang harus kita perjuangkan. Meskipun telah melewatkan beberapa langkah, yang penting terus tetap berjuang," ucap Verdonk.

2. Shin janji siapkan tim dengan maksimal

Potret Shin Tae Yong dalam latihan jelang Timnas Indonesia menghadapi China di Kualifikasi Piala Dunia 2026. (Dok. PSSI).

Untuk menjamu Jepang dan Arab pada 15 serta 19 November 2024 mendatang, Shin berjanji untuk mempersiapkan tim dengan maksimal. Shin sebenarnya realistis, namun berambisi untuk mencuri poin guna menjaga skenario Timnas ke Piala Dunia 2026.

"Memang harus diakui, faktanya Jepang dan Arab Saudi ada di atas kami. Jadi, persiapan kami harus baik. Persiapan kami harus lebih sempurna lagi. Dengan begitu, kami akan menemukan cara untuk mendapatkan poin," ujar Shin.

3. Skenario Timnas raih 15 poin

Timnas Indonesia lawan China. (Dok. PSSI)

Timnas saat ini berada di peringkat lima klasemen sementara, dengan tiga poin. Tim asuhan Shin Tae Yong masih butuh 12 poin, untuk menjaga kans finis di empat besar, sekaligus menunaikan misi dari PSSI.

Demi mencapai misi tersebut, Timnas memiliki tiga laga krusial yang wajib dimenangkan, yakni saat menjamu Arab, Bahrain (25 Maret 2025), dan China (5 Juni 2025).

Sisanya, Timnas hanya perlu mencari tiga poin tambahan. Caranya bisa didapat dengan menahan Jepang secara back to back dan meraih satu poin ketika melawat ke markas Australia pada 20 Maret 2025. Masalahnya, andai kalah dari Jepang, Timnas tidak ada pilihan selain menggasak Australia di markasnya.