Duel Ketat Duo Milan pada Awal 2023/2024, Bakal Berlanjut?
Inter Milan dan AC Milan adalah dua klub asal Milan yang punya segudang prestasi. Namun, ada masanya mereka sempat lama tenggelam dalam persaingan juara di Serie A Italia.
Pada periode 2012–2020, duo Milan hanya berada dalam bayang-bayang Juventus yang mendominasi. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, Inter Milan dan AC Milan mulai bangkit. Keduanya sempat bergantian meraih scudetto pada 2020/2021 dan 2021/2022.
Kini, Inter Milan dan AC Milan bahkan sedang bersaing ketat di puncak klasemen Serie A pada awal 2023/2024. Tentu, akan sangat seru jika pertarungan duo Milan itu terus berlanjut hingga akhir musim. Apalagi jika mereka tak hanya bersaing di Serie A, tetapi juga di ajang lain.
Sejauh ini, siapa di antara mereka yang performanya lebih mentereng? Seperti inilah komparasinya!
1. Punya rekor identik hingga pekan ketujuh Serie A
Hingga pekan ketujuh Serie A 2023/2024, Inter Milan dan AC Milan kokoh di dua besar klasemen. Meski Inter Milan masih berada di atas tetangganya, kedua tim punya koleksi poin sama, yaitu 18. Rekor mereka pun identik, yaitu sama-sama menang 6 kali dan kalah 1 kali.
Meski demikian, Inter Milan layak disebut lebih perkasa. Nerazzurri punya gol terbanyak di Serie A sejauh ini, yaitu 19 gol. Gawang Inter Milan pun paling jarang dijebol, yaitu tiga kali. Anak asuh Simone Inzaghi bahkan sukses mencatat 5 clean sheet dalam 7 laga.
Sementara, catatan gol dan kebobolan AC Milan tak istimewa. Beberapa kemenangan bahkan diraih Rossoneri dengan susah payah. Namun, hal itu menunjukkan kekuatan mental mereka. Situasinya mirip pada 2021/2022, saat Milan juara Serie A meski sering kali hanya menang tipis atas lawan-lawannya.
2. Inter Milan membantai AC Milan dalam derbi Milan pertama musim ini
Salah satu aspek persaingan duo Milan yang paling seru tentu adalah pertemuan kedua klub sendiri. Derbi Milan adalah salah satu derbi terbesar dan terpanas di Italia. Musim ini, derbi Milan pertama sudah digelar pada pekan keempat Serie A.
Hasilnya, Inter Milan sukses membantai AC Milan 5-1. AC Milan lebih banyak menguasai bola, tetapi serangan Inter Milan jauh lebih berbahaya. Inter Milan pun makin menegaskan dominasi mereka atas tetangganya. Nerazzurri selalu menang dalam lima gelaran derbi Milan terakhir di semua ajang.
Hasil yang diterima kedua tim usai derbi tersebut juga unik. AC Milan sukses bangkit dan menang tiga kali beruntun di Serie A. Sementara, Inter Milan malah sempat tersandung Sassuolo di kandang sendiri. Memang, konsistensi lebih penting dari sekadar menang derbi.
3. Lautaro Martinez menonjol di Inter Milan, sedangkan AC Milan lebih kolektif
Menarik untuk mengulas performa para penggawa duo Milan pada awal musim ini. Di kubu Inter Milan, Lautaro Martinez terbilang paling menonjol. Striker asal Argentina itu sudah membuat sepuluh gol di semua ajang. Itu nyaris 50 persen keseluruhan gol Inter sejauh ini.
Sementara, AC Milan tampak lebih kolektif. Beberapa pemain Rossoneri menunjukkan sinarnya, tetapi tak ada yang dominan sendirian. Olivier Giroud sementara jadi top skor AC Milan musim ini. Namun, Rafael Leao dan Christian Pulisic juga bisa diandalkan mencetak gol.
Sementara, lini belakang kedua tim terbilang sama-sama tangguh. Inter Milan khususnya istimewa karena gawangnya tetap sulit dibobol meski berganti kiper utama. Yann Sommer yang baru bergabung pada awal musim sukses menjalankan perannya dengan baik.
Pertahanan AC Milan sebenarnya cukup apik. Rossoneri tak pernah kebobolan lebih dari sekali dalam tiap laga, kecuali pada derbi Milan. Duet Mallick Thiaw dan Fikayo Tomori di jantung pertahanan AC Milan pantas dapat pujian.
4. Performa di Liga Champions juga bisa menentukan persaingan mereka
Bagaimana dengan performa duo Milan di UEFA Champions League (UCL) 2023/2024? Musim lalu, Inter Milan dan AC Milan sukses melaju jauh di UCL, bahkan bertemu di semifinal. Musim ini, Inter Milan lebih meyakinkan dalam dua matchday pertama fase grup.
Inter Milan sukses menahan imbang Real Sociedad lalu mengalahkan Benfica. Sementara, AC Milan hanya bermain imbang 0-0 kontra Newcastle United dan Borussia Dortmund. Artinya, gawang Rossoneri memang masih perawan, tetapi mereka juga belum membuat satu gol pun.
Performa lanjutan duo Milan di UCL musim ini bisa turut menentukan persaingan mereka di Serie A. Tim yang terus melaju harus pandai-pandai membagi fokus. Dalam hal itu, Inter Milan yang punya kedalaman skuad lebih baik bakal lebih diuntungkan daripada AC Milan.
Inter Milan dan AC Milan bersaing ketat pada awal Serie A 2023/2024. Perbandingan performa keduanya cukup mirip, meski Inter terbilang lebih unggul. Apakah duel duo Milan tersebut bakal terus belanjut hingga akhir musim?
