Ajaib! Setelah Letakkan Jimat di Gawang Lawan, Pemain Ini Cetak Gol

Federasi sepak bola Rwanda siapkan sanksi

Sebuah kejadian unik terjadi di liga Rwanda saat Mukura Victory menghadapi Rayon Sports. Saat tertinggal 0-1 dari tuan rumah, seorang pemain Rayon Sports bernama Moussa Camara tiba-tiba berlari ke arah gawang Mukara dan meletakkan sesuatu yang diyakini sebagai jimat di bawah mistar. Aksi yang terjadi pada menit 45 itu pun memancing emosi para pemain Mukura.

Dikutip dari FoxSports.com, mereka mengejar Camara hingga ke bangku cadangan. Bahkan, akibat dianggap memicu keributan, pemain bernomor punggung 9 itu mendapatkan kartu kuning.

Cetak gol di gawang berjimat.

Percaya atau tidak, selang tujuh menit kemudian, Camara mencetak gol ke gawang tersebut. Bermula dari umpan silang yang dikirimkan oleh rekannya dari sisi kanan pertahanan lawan, Camara berhasil mengonversinya menjadi gol. Para pendukung Rayon pun bergemuruh. Hingga akhir pertandingan, Rayon berhasil mempertahankan kedudukan 1-1.

Terancam denda dan pengurangan poin.

Ajaib! Setelah Letakkan Jimat di Gawang Lawan, Pemain Ini Cetak GolYoutube.com

Federasi sepak bola Rwanda, FERWAFA pun bereaksi. Mereka menganggap para pemain Rayon curang. Bahkan mereka saat ini telah melakukan penyelidikan. Jika terbukti bersalah, mereka akan mendapatkan pengurangan tiga poin dan denda sebesar 100.000 Franc Rwanda atau sekitar 1,6 juta rupiah bagi pemain yang terlibat. Adapun denda bagi klub adalah 2 juta Franc Rwanda atau sekitar 32 juta rupiah.

Baca juga: Inilah 9 Jersey Klub Sepak Bola Paling Jelek di Musim 2016/2017!

Tidak memiliki peraturan tentang sihir.

Ajaib! Setelah Letakkan Jimat di Gawang Lawan, Pemain Ini Cetak Golnewtimes.co.rw

Adapun dikutip dari Washingtonpost.com, Wakil Presiden FERWAFA, Vedaste Kayiranga, Rwanda mengatakan bahwa federasinya tidak memiliki aturan khusus tentang sihir. Para pemain dan klub tersebut didenda karena dituduh melakukan kekerasan dalam lapangan.

Masih banyak pemain Rwanda percaya sihir.

Ajaib! Setelah Letakkan Jimat di Gawang Lawan, Pemain Ini Cetak GolYoutube.com

Mantan pemain nasional Rwanda, Jimmy Mulisa mengaku prihatin dengan kejadian tersebut. Dia mengakui bahwa masih banyak pemain di negara Afrika tersebut percaya mantera dan jimat untuk memenangkan pertandingan. Bahkan, dia mengataka bahwa keputusannya pensiun dari sepak bola salah satunya didasari karena kebanyakan tim di Rwanda masih percaya mitos dalam sepak bola.

Baca juga: Akankah Teknologi Replay untuk Wasit Mengubah Wajah Sepak Bola Dunia?

Topik:

Berita Terkini Lainnya