Fachry: U-16 Tidak Ditargetkan Juara, Jangan Dibebani Apapun
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Menanggapi antusiasme pendukung sepak bola tanah air, pelatih timnas Indonesia U-16 Fachry Husaini merasa sangat berterima kasih atas fanatisme dan kreatifitas yang ditunjukkan para pendukung. Namun ia berharap agar fanatisme ini tidak berlarut hingga membebani para pemain. "Jangan sampai citra positif supporter kita tercoreng oleh beberapa oknum yg memprovokasi," ujarnya usai konferensi pers jelang pertandingan semifinal Piala AFF U-16 di Hotel Java Paragon, Rabu (8/8).
1. Pemain U-16 tidak ditargetkan juara
Fachry menuturkan bahwa sebenarnya ia tidak pernah menargetkan kemenangan kepada para anak asuhnya. Meskipun laga-laga sebelumnya garuda muda dapat meraih nilai sempurna, namun ia tidak pernah menekan para pemain untuk memenangkan setiap pertandingan. "Tidak pernah kami targetkan untuk menang. Mereka menikmati pertandingan-pertandingan itu," ujarnya.
2. Jangan rusak perasaan pemain
Editor’s picks
Baca Juga: Piala AFF U-16, Dua Pemain Pengganti Bawa Indonesia Amankan 3 Poin
Meskipun telah memasuki babak semifinal, namun Fachry tetap tidak memaksa anak asuhnya untuk memenangkan setiap pertandingan. Ia berharap timnya tidak terbebani oleh apa pun termasuk fanatisme penonton. "Saya arahkan pertandingan semifinal ini mereka juga harus menikmati pertandingan tanpa ada beban apa pun," ujarnya.
3. Anak-anak merupakan aset bangsa
Fachry menekankan pentingnya menjaga psikologis para pemain U-16 baik dari Indonesia maupun dari negara lain. Para pemain yang masih tergolong anak-anak ini menurut Fachry merupakan aset masing-masing bangsa. "Ini pertandingan sepak bola bukan senior tapi untum anak usia 16 tahun ke bawah. Anak-anak ini adalah aset masa depan setiap negara," terangnya.
Baca Juga: Pemain U-16 Malaysia yang Balik Bendera Merah Putih Diancam Dibunuh