Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Fran Gonzalez, Kiper Muda Real Madrid Penerus Legasi Iker Casillas

ilustrasi stadion sepak bola (IDN Times/Mardya Shakti)

Fran Gonzalez mendapat kesempatan tampil untuk pertama kali di tim utama Real Madrid dalam kekalahan 1-2 dari Valencia pada pekan 30 LaLiga Spanyol pada 5 April 2025. Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, memainkannya untuk menggantikan Thibaut Courtois dan Andriy Lunin yang menderita cedera.

Gonzalez mengukir rekor dengan penampilan perdananya di LaLiga sebagai pemain Real Madrid. Ia menjadi kiper termuda kelima dalam sejarah Real Madrid yang debut di LaLiga. Gonzalez kala itu masih berusia 19 tahun 9 bulan. Ia juga menjadi penjaga gawang paling muda jebolan akademi Real Madrid, La Fabrica, yang melakoni laga pertamanya di LaLiga sejak kemunculan Iker Casillas pada 12 September 1999.

Lantas, sehebat apa potensi Fran Gonzalez untuk menjadi kiper masa depan Real Madrid? Berikut profil lengkapnya.

1. Bergabung dengan La Fabrica pada Juli 2022

Pemain bernama lengkap Francisco Javier Gonzalez Perez lahir di Leon pada 24 Juni 2009. Ia memulai kiprahnya sebagai pesepak bola dengan menimba ilmu di akademi Cultural Leonesa sejak usianya masih menginjak 5 tahun. Gonzalez kemudian direkrut Real Madrid pada Juli 2022. Ia dimasukkan ke akademi Real Madrid, La Fabrica, dan bermain di level junior seperti U-18, U-19, Real Madrid C, dan Castilla.

Gonzalez memiliki kelebihan fisik yang menunjang kemampuannya sebagai penjaga gawang. Ia saat ini bertinggi 199 cm. Dengan postur tubuhnya yang tinggi, Gonzalez dapat berduel udara dengan pemain lain, terutama saat mengantisipasi bola mati.

Jangkauan tangannya juga luas untuk mengantisipasi bola-bola yang mengarah sudut bawah dan atas gawang. Meski memiliki tubuh yang tinggi, Gonzalez bahkan piawai dalam mengontrol bola menggunakan kakinya. Ia merupakan tipe kiper modern yang terlibat saat tim membangun serangan dari lini belakang.

2. Dimentori eks kiper Getafe dan mengidolakan Thibaut Courtois

Fran Gonzalez beberapa kali dipanggil pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, untuk memperkuat tim utama sebagai kiper nomor tiga. Ia banyak menyerap ilmu dengan berlatih bersama idolanya, Thibaut Courtois. Gonzalez juga dimentori eks kiper jebolan akademi La Fabrica yang pernah membela Getafe dan APOEL, Jordi Codina. Penampilannya mulai mencuri perhatian kala mampu menorehkan 2 nirbobol dalam 3 laga UEFA Youth League bersama Real Madrid U-19 pada 2023/2024.

Gonzalez lalu naik level ke Real Madrid Castilla asuhan Raul Gonzalez pada 25 Mei 2024. Ia bermain secara reguler di Real Madrid Castilla yang berkompetisi di Primera Federacion Grupo II pada 2024/2025. Fran Gonzalez sejauh ini menorehkan 3 nirbobol dan 21 kebobolan dalam 16 pertandingan.

3. Menciptakan rekor di laga debut meski menelan kekalahan

Fran Gonzalez mendapat kesempatan tampil di tim utama Real Madrid menyusul cederanya Courtois dan Lunin. Ia bermain penuh selama 90 menit ketika Los Blancos takluk 1-2 dari Valencia pada pekan 30 LaLiga pada 5 April 2025. Gonzalez mengukir sejumlah rekor di pertandingan ini. Ia menjadi kiper termuda kelima dalam sejarah Real Madrid yang melakoni debut di LaLiga. Gonzalez berada di bawah Iker Casillas sebagai penjaga gawang jebolan La Fabrica paling muda kedua.

Sayangnya, catatan apik itu dinodai dengan kekalahan Real Madrid 1-2 dari Valencia. Terlebih lagi, Gonzalez kebobolan pada injury time babak kedua 90+4. Dilansir Fotmob, Gonzalez mencatat 23 sentuhan dengan 16 operan sukses dari 17 percobaan. Gonzalez hanya mendapat nilai 5,2 dari penampilan debut di LaLiga. Ia diprediksi bakal mengisi posisi kiper utama Real Madrid dalam beberapa pertandingan selanjutnya. Sebab, Real Madrid belum memberikan konfirmasi terkait kembalinya Courtois dan Lunin.

Kekalahan di laga debut tidak menjadikan Gonzalez sebagai pemain yang buruk. Kiper sekelas Iker Casillas saja menelan hasil seri 2-2 kontra Athletic Bilbao di pertandingan LaLiga pertamanya. Gonzalez masih memiliki perjalanan karier yang panjang pada usianya yang baru menginjak 19 tahun. Akankah ia mampu meneruskan legasi Iker Casillas yang merupakan kiper binaan akademi La Fabrica dan menjadi legenda?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us