Jakarta, IDN Times - Frenkie De Jong dihadapkan pilihan sulit. Barcelona dilaporkan sudah memberikan ultimatum tentang masa depannya, antara bertahan di Camp Nou atau masuk dalam list penjualan.
Ketertarikan Manchester United untuk membajak gelandang asal Belanda itu ternyata membuat Barcelona sedikit gusar. Sebab, manajemen Barcelona langsung menyiapkan strategi.
Melansir dari Caughtoffside, strategi itu berupa ultimatum. Eks bintang Ajax Amsterdam tersebut ditawarkan mau menetap bersama Blaugrana atau tidak.
Jika ingin menetap, pemain berusia 25 tahun itu harus mengikuti syarat Barcelona, yang tampak memberatkan De Jong, karena harus merelakan gajinya dipotong.
Lalu pilihan lainnya juga kurang enak. Jika tak gajinya tak bersedia dipotong, manajemen Barcelona akan menjualnya ke Manchester United yang berani menebus mahal.
Cara yang dilakukan Barcelona cukup pintar. Sebab, Xavi Hernandez bersikeras mempertahankan De Jong. Kualitasnya masih sangat diperlukan untuk memperkuat lini tengah Blaugrana.
Namun, Barcelona saat ini butuh uang untuk membenahi finansialnya dan sedang terbentur peraturan salary cap LaLiga. Momentum yang pas untuk mengakalinya karena De Jong bernilai tinggi untuk dijual.
Walau MU sudah berambisi mendatangkannya. De Jong masih belum bisa memutuskan. Sebab, dia hanya ingin bermain di klub yang mentas di Liga Champions.
Di sisi lain, kesempatan De Jong bertahan juga masih terbuka lebar. Apalagi, Barcelona sebetulnya ingin dia tetap berada di Camp Nou. Dengan catatan, gajinya harus rela dipangkas.
Keuntungannya, Barcelona bisa mengakali salary cap dan tetap mengandalkan De Jong musim depan.
Kini, keputusan ada di tangan Frenkie de Jong sendiri untuk menentukan masa depannya. Apakah dia mau bertahan di Barcelona dengan gaji yang turun atau pindah ke Manchester United tanpa bermain di Liga Champions? Hingga saat ini, De Jong masih gamang.