Menang Telak Atas Dortmund, Satu Kaki Tottenham Tapaki Perempat Final
uefa.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pertarungan dua tim kuda hitam Liga Champions antara Tottenham Spurs melawan Dortmund akhirnya dimenangkan tuan rumah. Spurs menang meyakinkan dengan skor 3-0 pada Kamis dinihari (14/02) di Wembley Stadium.
Gol kemenangan semuanya terjadi di babak kedua melalui Son Heung-Min (47'), Jan Vertonghen (83') dan Fernando Llorente (86'). Hasil ini menjadi modal yang sangat penting saat Spurs bertandang ke Dortmund di leg kedua nanti. Satu kaki mereka kini telah menapaki babak perempat final.
Tugas Dortmund di leg kedua nanti sangat berat karena harus menang dengan skor 4-0 jika ingin lolos. Berikut ulasannya.
1. Sempat tertekan, Spurs menggila di babak kedua
uefa.comMeski masih tanpa Harry Kane yang alami cedera, Tottenham tetap tampil tajam dengan mengandalkan Son Heung-Min sebagai ujung tombak. Di sisi lain, Dortmund pun tampil pincang tanpa top skorernya, Marco Reus yang juga alami cedera.
Sama-sama memiliki karakter menyerang, kedua tim sudah saling bertukar serangan sejak awal laga dengan determenasi yang tinggi. Sebelum babak pertama usai, dua serangan Dortmund sempat membahayakan, namun Hugo Lloris tampil apik dalam laga tersebut. Sehingga babak pertama berakhir dengan tanpa gol.
Babak kedua menjadi awal cerita kedigdayaan tuan rumah. Laga baru berjalan dua menit, Spurs berhasil membuka keran gol melalui gol Son Heung Min usai Jan Vertonghen yang mencuri bola dari lawan memberikan umpan silang akurat untuk pemain asal Korea Selatan tersebut.
Usai gol ini, Spurs berhasil menguasai pertandingan. Tercatat mereka melakukan 54 persen penguasaan bola. Sepuluh menit sebelum laga usai, Spurs semakin menggila. Mereka berhasil mencetak dua gol dalam waktu tiga menit. Jan Vertonghen mencetak gol kedua dimenit ke-83 melalui tendangan voli usai terima umpan Serge Aurier.
Fernando Llorente, yang baru masuk pada menit ke-85, hanya butuh kurang dari semenit untuk mencetak gol ketiga Spurs melalui sebuah sundulan setelah menyambut sepak pojok Eriksen. Hingga laga usai, skor 3-0 bertahan untuk keunggulan tim asal London.
Baca Juga: Liga Champions: Tottenham Hotspur Siap Layani Borussia Dortmund
2. Misi berat Dortmund di leg kedua nanti
uefa.comHasil ini menjadi mimpi buruk bagi anak asuh Lucien Favre yang gagal menang dalam tiga laga terakhir di semua kompetisi. Kalah telak tiga gol membuat beban mereka di leg kedua nanti sangatlah berat, minimal Dotmund harus menang 4-0 agar bisa lolos ke babak perempat final.
Meski begitu, harapan masih terbuka bagi mereka. Dalam sejarah Liga Champions, beberapa tim berhasil bangkit di leg kedua usai derita kekalahan telak. AS Roma menjadi salah satu contoh dimana musim lalu berhasil kandaskan Barcelona. Kalah dengan skor 4-1 di Nou Camp, mereka berhasil menang 3-0 di Olimpico. Sehingga mampu lolos dengan keunggulan selisih gol.
Contoh lainnya terjadi pada musim 2016/2017 saat Barcelona dibungkam dengan skopr 4-0 di leg pertama Liga Champions, namun berhasil comeback di Nou Camp dengan kemenangan 6-1. Liga Champions menjadi kompetisi yang unik karena kejutan selalu saja bisa hadir setiap musimnya.
3. Pochettino: Para pemain saya adalah pahlawan
uefa.comPelatih Tottenham, Mauricio Pochettino sangat bahagia dengan hasil yang diraih anak asuhnya. Meski tanpa dua pemain andalannya yang masih cedera, Harry Kane dan Dele Alli, Spurs tetap tampil sangat berbahaya meski sempat kesulitan di babak pertama.
Pochettino pun memuji para pemainnya yang tampil solid dan garang, terutama kehadiran Son Heung-Min yang selalu menjadi pembeda hasil. Usai membela timnas Korea Selatan di Piala Asia, Son tampil semakin apik berama Spurs. Dia selalu mencetak gol dari empat laga terakhirnya. Total sang pemain telah mencetak 15 gol di semua kompetisi musim ini.
"Kami sangat bahagia. Para pemain berhak atas semua penghargaan karena mereka fantastis. Para pemain saya adalah pahlawan. Mereka pantas mendapat banyak pujian karena upaya mereka musim ini luar biasa. Son memberi tim senyum dan energi yang baik bagi tim. Penampilannya adalah meningkatkan setiap game."
Selain Liga Champions, Spurs juga masih berpeluang untuk meraiih trofi Liga Inggris. Saat ini mereka bertengger di posisi ketiga dengan selisih lima poin dari Manchester City yang menjadi pemuncak klasemen. Akhir pekan ini mereka akan berhadapan dengan Burnley di pekan ke-27 Liga Inggris.
Baca Juga: Liga Champions: Tottenham Kalahkan Borussia Dortmund dengan Skor 3-0
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
