Gegara Punya Utang, Al Nassr Terancam Sanksi FIFA
Jakarta, IDN Times - Al-Nassr terancam hukuman FIFA karena belum melunasi ke Leicester City. Sanksi itu berupa larangan mendaftarkan pemain baru untuk musim 2023/24.
HITC melansir, Al-Nassr belum membayar pembayaran bonus transfer saat memboyong Ahmed Musa pada 2018, yakni sebesar 460 ribu Euro atau sekitar Rp7,6 miliar.
1. Padahal, baru belanja pemain
Miris, utang tersebut sebenarnya receh bagi Al-Nassr yang memiliki kekayaan melimpah. Nominalnya tak lebih besar dari gaji Cristiano Ronaldo di Al-Nassr, kalau dibagi per hari.
Pun, Al-Nassr baru saja membeli Marcelo Brozovic dari Inter Milan pada bursa transfer musim panas ini. Gelandang Kroasia itu diboyong ke Riyadh usai ditebus 18 juta euro, atau setara Rp298,6 miliar.
2. Brozovic tidak bisa didaftarkan?
Imbas utang yang berujung hukuman dari FIFA, Al-Nassr terancam tak bisa mendaftarkan Brozovic. Ini juga berlaku kalau tim berjuluk Knights of Najd memboyong pemain baru.
Padahal, di bursa transfer musim panas ini, Al-Nassr masih bernafsu membeli pemain bintang lainnya. Satu di antaranya adalah David de Gea, yang hengkang dari Manchester United, usai kontraknya tak diperpanjang.
3. Ancaman sanksinya tercium sejak lama
Marca melansir, sanksi tersebut ternyata pernah dilayangkan kepada Al-Nassr pada Oktober 2021. Namun, mereka tidak menggubris ancaman tersebut.
Kini, Al-Nassr terancam tidak bisa mendaftarkan pemain dalam tiga jendela transfer ke depan.
