5 Gelandang Bertahan Paling Mahal dalam Sejarah Manchester United
Manchester United telah mendatangkan empat pemain baru pada bursa transfer musim panas 2022 ini. Setan Merah berani merekrut para pemainnya dengan harga tinggi.
Teranyar, ada Casemiro yang diboyong dari raksasa Spanyol, Real Madrid. Padahal sang pemain sudah berusia 30 tahun, tetapi klub tetap menggelontorkan dana besar.
Casemiro jadi salah satu dari deretan gelandang mahal dalam sejarah Manchester United. Ia bahkan jadi gelandang bertahan termahal yang pernah dibeli klub.
Termasuk Casemiro, berikut lima gelandang bertahan paling mahal dalam sejarah Manchester United.
1. Casemiro (Rp1 triliun)
Casemiro akhirnya resmi berlabuh ke Manchester United. Walau sudah berusia 30 tahun, pemain Brasil satu ini jadi gelandang bertahan termahal yang dibeli seharga 70,65 juta euro (Rp1 triliun) dari Real Madrid.
Jejak Casemiro di Real Madrid tak perlu diragukan lagi. Ia membukukan total 31 gol dan 29 assist dalam 336 penampilan. Selain itu, ia telah mengoleksi sejumlah trofi bergengsi.
Bermodal pengalaman tersebut, Setan Merah mempercayai Casemiro dengan memberikan kontrak berdurasi 4 tahun. Ia akan bertahan hingga 2026.
2. Nemanja Matic (Rp667,3 miliar)
Nemanja Matic diboyong Manchester United pada usia matang. Pada 2017, saat usia Matic 28 tahun, klub menebusnya dari Chelsea dengan uang senilai 44,70 juta euro atau sekitar Rp667,3 miliar.
Setelah membela Manchester United dalam 189 penampilan di lintas kompetisi, Nemanja Matic resmi dilepas secara gratis ke AS Roma. Ia pergi pada jendela transfer musim panas 2022.
3. Morgan Schneiderlin (Rp518 miliar)
Morgan Schneiderlin cuma bertahan 1,5 tahun di Manchester United. Pada Juli 2015, Schneiderlin diboyong dari Southampton dengan biaya 35 juta euro (Rp518 miliar). Kemudian, Everton menggaetnya pada Januari 2017.
Karena tak bertahan lama, gelandang bertahan asal Prancis ini hanya memiliki 47 penampilan. Itu pun lebih sering dicadangkan dengan total 3,169 menit bermain. Sang pemain sekarang bermain di klub asal negaranya, OGC Nice.
4. Michael Carrick (Rp403 miliar)
Michael Carrick merupakan salah satu legenda Manchester United yang mengabdi kepada klub selama 12 tahun (2006—2028). Dalam kurun waktu tersebut, ia mampu mengoleksi 24 gol dan 37 assist dalam 464 penampilan.
Michael Carrick merapat ke Old Trafford pada 2006 silam. Kala itu, Setan Merah dan Tottenham Hotspur sepakat melakukan transfer senilai 27,2 juta euro (Rp403 miliar). Carrick pensiun pada 2018 dan sempat menjabat sebagai salah satu staf Manchester United.
5. Owen Hargreaves (Rp370 miliar)
Reputasi Owen Hargreaves cukup baik saat membela Bayern Munich. Manchester United pun menggaetnya senilai 25 juta euro (Rp370 miliar) pada 2007 silam. Namun, kariernya malah hancur lantaran mengalami serangkaian cedera parah.
Meskipun masuk ke dalam salah satu gelandang bertahan termahal dalam sejarah klub, Hargreaves hanya tercatat mencetak 2 gol dan 2 assist. Ia tampil dalam 39 penampilan untuk Setan Merah.
Owen Hargreaves pindah ke Manchester City pada 2011. Setahun berselang, ia langsung gantung sepatu pada usia 31 tahun.
Sektor tengah Manchester United memang belum stabil. Kehadiran Casemiro bisa jadi penyeimbang bagi gelandang serang seperti Bruno Fernandes dan Christian Eriksen.
