Guardiola: Manchester City Tak Minat Beli Kylian Mbappe

20 Jun 2023, 16:20 WIB

Instagram.com/k.mbappe

Jakarta, IDN Times - Masa depan Kylian Mbappe yang tak jelas bersama Paris Saint-Germain memunculkan sejumlah spekulasi liar di bursa transfer musim panas 2023. Salah satunya, Mbappe diisukan bakal merapat ke Manchester City.

Tak heran, karena ManCity merupakan salah satu klub yang punya kekuatan finansial di atas rata-rata. Mereka juga sudah bisa memberi jaminan kepada Mbappe untuk juara Liga Champions.

Namun, manajer ManCity, Pep Guardiola, menegaskan tak punya minat buat beli Mbappe. Guardiola mengaku sudah senang dengan kehadiran Erling Braut Haaland di lini depan ManCity.

"Tidak (tertarik). Saya tak punya ide soal itu. Mungkin, Anda lebih tahu isunya ketimbang saya," ujar Guardiola dikutip Sky Sports.

1. Guardiola tahu Real Madrid destinasi idaman Mbappe

Erling Haaland sukses jadi penentu kemenangan Manchester City atas Crystal Palace dengan skor 1-0, Minggu (12/3/2023). (Twitter/@ManCity).

Guardiola menyatakan sebenarnya masa depan Mbappe sudah bisa ditebak. Bagi Guardiola, keinginan Mbappe main di Real Madrid bukan rahasia lagi.

"Anda sudah tahu kan, tim mana yang ingin dibelanya," kata Guardiola.

2. Sayangnya, Madrid sudah berhenti belanja

skysports.com

Sayangnya, Madrid tak bisa memboyong Mbappe di bursa transfer musim panas 2023. Lantaran sudah membeli Jude Bellingham dengan harga selangit, Madrid memutuskan untuk menjadikan Joselu sebagai rekrutan terakhirnya jelang musim kompetisi 2023/24.

"Ya (kami mau beli Mbappe), tapi tidak tahun ini," ujar Presiden Madrid, Florentino Perez.

3. Kini, PSG yang jadi bingung

Instagram.com/k.mbappe

Sikap Madrid sebenarnya bisa menimbulkan efek domino bagi PSG. Mereka kehabisan opsi untuk bisa dapat duit dari Mbappe.

Kalau menahan bomber 24 tahun tersebut sampai tahun depan, praktis PSG tak dapat apa-apa. Sebab, Mbappe secara resmi sudah melayangkan surat resmi untuk tak memperpanjang kontraknya di Parc des Princes.

Memang, sejak awal Mbappe mengaku tak mau memperpanjang kontraknya dan hal itu sudah disepakati dalam negosiasi di 2021 lalu. Surat yang dikirim ke manajemen PSG, menurut Mbappe, hanya menjadi pengingat atas perjanjian sebelumnya.