Jakarta, IDN Times - Direktur Teknik PSSI sekaligus pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, punya lisensi baru. Lisensi itu didapat usai dinyatakan lulus dalam program FIFA Technical Leadership Diploma.
Indra Sjafri sudah wisuda di museum FIFA yang terletak di Zurich, pada 5-6 Desember 2024. Kini, kepiawaian juru taktik 61 tahun itu dalam pemimpin teknis dalam sepak bola telah diakui secara global.
Program ini sejatinya berjalan panjang. Indra membutuhkan waktu 18 bulan, tepatnya sejak Mei 2023. Sejumlah negara macam Brasil, Jepang, Belanda dan Swiss telah dikunjungi Indra, sebagai bagian dari diploma.
"FIFA Technical Leadership Diploma adalah kualifikasi pertama dari jenisnya dan kami benar-benar yakin bahwa ini akan memainkan peran besar dalam kepemimpinan sepak bola di seluruh dunia pada masa yang akan datang. Kelompok lulusan pertama sekarang dilengkapi dengan keterampilan dan kompetensi untuk memimpin di bidang ini," kata Kepala Technical Leadership FIFA, Jamie Houchen dalam keterangannya.
Indra berharap ilmunya dapat mendongkrak kualitas sepak bola tanah air. Sasarannya adalah pengembakan di level akar rumput, dalam misi menciptakan pemain potensial yang akan menjadi andalan Timnas Indonesia.
"Diploma ini akan semakin menguatkan perkembangan sepakbola Indonesia, dengan para pemimpin di bidang teknis yang memiliki kualifikasi secara global," beber Indra.
Atas gelar yang didapat Indra, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memberikan selamat. Erick pun meminta agar Indra dapat memanfaatkan ilmunya mengaplikasikan ilmunya untuk memajukan sepak bola tanah air.
"Semoga ilmu dan pengalaman yang didapatkan selama waktu pembelajaran bermanfaat buat pengembangan Sepakbola Indonesia lebih baik di masa yang akan datang," ujar Erick Thohir.