Musim Depan, Liga Primer Inggris Tak Akan Gunakan Teknologi VAR
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sistem Video Assistant Referee (VAR) tidak akan digunakan untuk Liga Primer Inggris musim 2018/19, setelah diumumkan secara resmi (13/4). Klub-klub Liga Primer Inggris telah sepakat untuk tidak menggunakan teknologi VAR secara penuh mulai musim depan. Para petinggi di Liga Primer Inggris menganggap bahwa teknologi ini masih harus untuk diuji coba lebih jauh lagi.
1. Menimbulkan banyak kontroversi
Teknologi VAR bukannya tanpa kontroversi. Lamanya waktu yang dibutuhkan wasit untuk membuat keputusan dan keputusan akhir yang masih dapat diperdebatkan merupakan salah satu masalah yang muncul selama pengujian VAR di Piala FA musim ini.
Masalah utama dalam penggunaan VAR selama Piala FA musim ini, serta di kompetisi lain di Eropa, adalah kurangnya komunikasi dalam proses pengambilan keputusan untuk para suporter di stadion. Tak sedikit manajer klub, pemain, hingga para suporter dibuat frustasi dan bertanya-tanya mengenai proses pengambilan keputusan dari VAR tersebut.
2. Sudah digunakan di berbagai liga lainnya
Editor’s picks
VAR sendiri sebenarnya sudah sepenuhnya digunakan di beberapa liga papan atas Eropa seperti Serie A Italia dan Bundesliga Jerman. Liga Primer Inggris sendiri tak sepenuhnya menolak, namun akan mencoba untuk diterapkan dalam berbagai percobaan sepanjang musim 2018/19.
Liga Primer Inggris juga akan meminta VAR untuk digunakan lebih luas di Piala FA dan Piala Carabao (Liga) di musim 2018/19. "Klub-klub Liga Primer hari ini telah menyepakati untuk melanjutkan masa percobaan dari teknologi VAR untuk musim 2018/19." demikian pernyataan resmi Liga Primer Inggris, Jumat (13/4).
3. Teknologi VAR masih perlu disempurnakan
Gianni Infantino, Presiden FIFA, mengklaim bahwa VAR adalah perangkat yang diperlukan dalam pertandingan karena dia ingin memberi bantuan bagi para wasit untuk membuat keputusan secara benar. "Saya yakin bahwa kita akan segera mencapai tahap di mana VAR merupakan bagian dari permainan dan alirannya." pungkasnya dalam majalah FIFA edisi April.
Pelatih Liverpool Jurgen Klopp, juga sepakat bahwa VAR masih perlu dikembangkan dan disempurnakan lagi setelah melihat kekalahan Liverpool dari West Bromwich Albion di babak keempat Piala FA musim ini diwarnai dengan penundaan akibat VAR.
"Dalam banyak kesempatan, Anda akan suka menggunakannya, tapi terkadang juga bisa menderita karena tidak adanya VAR. Saya lebih suka adanya keputusan yang tepat dari wasit, tapi itu (VAR) harus dikoreksi lagi sebelum diterapkan dalam permainan. Bukan waktu yang tepat untuk saat ini." pungkasnya. VAR sendiri akan digunakan di Piala Dunia di Rusia musim panas ini setelah disetujui oleh dewan FIFA bulan lalu.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.