Gelandang Manchester City asal Jerman, Ilkay Gundogan, mendonasikan sebanyak 5000 pohon untuk ditanam di Jerman dan Turki. Ia melakukan aksi itu untuk membantu kedua negara pulih secepatnya setelah bencana besar.
Sebagian wilayah Jerman mengalami banjir parah pada Juli 2021 lalu setelah beberapa sungai meluap akibat curah hujan yang ekstrem. Sementara, Turki, yang notabene negara asal orang tua Gundogan, terkena dampak kebakaran hutan yang cukup parah akibat suhu musim panas yang melonjak.
Dilansir Four Four Two, Gundogan mengaku prihatin atas bencana yang terjadi di Jerman dan Turki. Dirinya menyadari perubahan iklim memainkan peran besar dalam musibah banjir dan kebakaran tersebut.
Pemain bernomor punggung 8 di Manchester City ini ingin mengampanyekan kesadaran akan perubahan iklim. Gundogan juga berjanji akan membantu mengumpulkan lebih banyak donasi untuk daerah yang terdampak bencana.
Salah satu upaya dari Gundogan dalam mengumpulkan donasi adalah ikut melelang beberapa barang. Barang yang dilelang ditujukan kepada fan sepak bola yang sekaligus ingin beramal.
Barang-barang tersebut, antara lain: tiket pertandingan, kaus, dan sepatu. Semuanya akan dilelang via situs unitedcharity.de.
Aksi lelang yang dilakukan Gundogan ini bukanlah yang pertama kali dilakukannya. Gundogan dikenal sebagai salah pemain sepak bola yang aktif dalam kegiatan sosial. Ia sering memberi donasi.
Pemain Jerman ini adalah duta resmi untuk amal kepedulian sosial di Manchester. Januari lalu ketika pandemi COVID-19 menyerang, Gundogan pernah melakukan lelang jersei dan sepatu yang digunakan ketika bermain bersama The Citizens. Hasil lelang sepenuhnya diserahkan untuk membantu kafe dan restoran yang terkena dampak pembatasan sosial di kota Manchester.
Jika kebanyakan orang merayakan ulang tahun dengan pesta di tempat-tempat mewah, lainnya halnya dengan lkay Gundogan. Ia menikmati ulang tahun ke-30 bersama orang-orang yang didukung oleh badan amal kepedulian sosial, Community Integrated Care.
Dirinya melakukan kunjungan mendadak ke EachStep Blackley (rumah perawatan penderita demensia) dan St. Annes House (sebuah tempat yang mendukung orang-orang yang memiliki autisme dan ketidakmampuan belajar). Gundogan datang dengan senyum serta semangat kepada mereka di sana. Tak lupa kenang-kenangan berupa jersei serta sepatu yang telah ditandatanganinya.
“Saya suka merayakan ulang tahun saya dengan mengunjungi badan amal lokal,” kata Gundogan seperti dilansir situs resmi Manchester City.
Tak cuma warga Inggris, kepedulian Gundogan terhadap sesama juga sampai ke Tanah Air. Walaupun terpisah ribuan kilometer, itu tak menghalangi langkah Gundogan untuk membantu anak-anak Indonesia.
Momen ini terjadi ketika Ramadan pada April lalu. Ketika itu, Gundogan mengirimkan 3000 makanan kepada anak-anak yang membutuhkan di panti asuhan lengkap dengan jersei Manchester City nomor 8 bertuliskan namanya.
Itulah sederet aksi sosial Gundogan. Kira-kira, setelah ini bakal melakukan apa lagi, ya? Gundogan telah menyisihkan sebagian rezekinya untuk membantu orang-orang.