Harry Kane Ngambek, Minta Dijual Tottenham Hotspur
planetfootball.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kesabaran mesin gol Tottenham Hotspur, Harry Kane, habis. Dia sudah meminta manajemen Spurs untuk mendengarkan tawaran dari klub lain yang menginginkannya.
Dilansir ESPN, dia disebut sudah menemui pemilik klub, Daniel Levy, untuk membicarakan keinginannya hengkang. Kane semakin tak kerasan berada di Spurs. Terlebih, The Lilly Whites sudah tak mungkin meraih tiket ke kompetisi Eropa musim ini.
Di sisi lain, dia kemungkinan bakal berusaha memilih klub yang bakal tampil di Liga Champions musim depan.
Baca Juga: Komentar Perdana Jose Mourinho Usai Dipecat Tottenham Hotspur
1. Harry Kane top, Spurs malah flop
premierleague.comPemain Timnas Inggris ini sebetulnya tampil sangat baik bersama Spurs musim ini. Dia bahkan mampu memproduksi 21 gol plus 13 assist di Premier League sepanjang musim 2020/21. Bahkan, Kane dinilai jadi ujung tombak dan duet terseram bersama koleganya, Son Heung Min, ketika berada di atas lapangan.
Walau tak menampik performa bagusnya itu, Kane merasa kecewa lantaran Spurs tampil inkonsisten. Sempat menjadi penguasa klasemen Premier League di awal musim, Spurs malah anjlok di masa krusial, dan harus tersingkir dari empat besar.
Paling anyar, Kane sedih lantaran tak mampu membawa timnya menang atas Leeds United. Spurs kalah 1-3 dan membuat peluang tim meraih tiket ke Eropa semakin mustahil.
2. Sudah bujuk pemilik klub untuk hengkang musim panas nanti?
Editor’s picks
thestatesman.comDengan tersingkirnya Spurs secara mengejutkan dari Liga Europa dan kekalahan di final Piala Liga dari Manchester City, membuat Kane makin frustrasi. Sebab, tak bisa dibohongi, Kane mau meraih trofi bersama klub yang dibelanya. Spurs, tak bisa memberikan hal tersebut kepada Kane.
Walau tak menyatakan secara resmi meminta keluar dari Spurs, Kane tampaknya sudah membujuk Levy untuk memberinya jalan keluar di musim panas mendatang. Hal ini memberikan angin segar bagi Manchester United dan Manchester City, yang sudah memastikan tiket Liga Champions musim depan, dalam perburuan Kane di musim panas 2021 mendatang.
MU memang butuh striker papan atas karena Edinson Cavani belum memberikan kejelasan terkait masa depannya. Sementara, ManCity juga tengah membidik pengganti Sergio Aguero yang sudah dipastikan cabut dari Etihad akhir musim nanti.
3. Menyisakan kontrak hingga 2024
Pemain Tottenham Hotspur, Harry Kane. (premierleague.com).Kane sebenarnya masih punya kontrak hingga 2024 di Spurs. Dengan kontrak tersisa tiga musim, harga pemain 27 tahun ini pun ditaksir mahal. Konon, klub yang menginginkannya harus rela merogoh kocek 175 juta poundsterling atau Rp3 triliun.
Jumlah tersebut sedikit tak masuk akal bagi klub yang membidiknya, termasuk MU dan ManCity. Apalagi, banyak klub yang neraca keuangannya terganggu lantaran pandemik COVID-19.
Walau bisa menghasilkan uang besar, Levy pun hingga saat ini masih belum menunjukkan bakal menjual Kane ke klub lain. Spurs sepertinya tak ingin membiarkan sang bintang cabut, karena kontraknya masih panjang. Ada harapan, Spurs dapat membujuk Kane untuk bertahan selama satu musim lagi.
Baca Juga: 5 Duet Penyerang Terbaik di Eropa Saat Ini, Ada Son dan Kane!
Berita Terkini Lainnya
