Inter Milan Bakal Ganti Nama dan Logo?

19 Jan 2021, 15:40 WIB

Inter Milan. (Twitter/inter_en)

Jakarta, IDN Times - Sebuah rencana tengah digaungkan klub Serie A, Inter Milan. Rencana itu berkaitan dengan perubahan logo dan nama yang akan mereka lakukan. Namun, rencana itu rupanya mengundang polemik tersendiri dalam tubuh manajemen klub.

Dilansir Football Italia serta beberapa media lain, termasuk Gazzetta dello Sport dan Corriere della Sera, Inter akan mengganti nama dan logo mereka dalam waktu dekat. Untuk nama, Inter akan mengganti nama klub dari yang awalnya FC Internazionale Milano menjadi Inter Milano.

Nama Inter Milano dianggap lebih merepresentasikan ikatan antara klub Liga Italia ini dengan kota Milan. Sedangkan untuk logo, huruf FC yang biasanya berkelindan di dalam logo akan dihilangkan, sehingga logo akan berfokus pada huruf I dan M saja.

Realisasi rencana ini akan dilakukan pada Maret 2021. Lalu, apakah rencana ini akan berjalan lancar?

1. Polemik di tubuh manajemen Inter Milan

Inter Milan vs Napoli. (Twitter.com/Inter_en)

Rencana yang tengah digaungkan Inter Milan ini justru menjadi polemik di tubuh manajemen. La Repubblica melaporkan, manajemen tak berniat mengganti nama FC Internazionale Milano, begitu juga konsorsium asal Tiongkok yang jadi pemilik saham mayoritas Inter.

"Baik itu konsorsium asal Tiongkok maupun manajemen, sama sekali tak ada niatan untuk mengganti nama perusahaan yang sudah mendarah daging ini (FC Internazionale Milano)," tulis laporan tersebut.

Jadi, pergantian nama menjadi Inter Milano ini hanya akan berlaku di logo saja. Sedangkan nama perusahaan dan nama bisnis klub akan tetap menggunakan FC Internazionale Milano. Namun, masih ada waktu hingga Maret 2021 mendatang. Masih banyak hal yang bisa terjadi.

2. Sudah rutin mengganti logo sejak 1908

pixabay.com/jorono

Sejak 1908, penggantian logo acap kali Inter alami. Logo pertama yang digunakan 113 tahun silam didesain seorang pelukis bernama Giorgio Muggiani, terinspirasi dari logo-logo yang kerap digunakan klub asal Inggris saat itu.

Pergantian logo pertama kali berlangsung pada 1925. Ketika itu, Italia tengah berada dalam rezim fasis Benito Mussolini. Nama Internazionale berubah menjadi Ambrosiana, dengan latar belakang logo yang dominan oleh warna biru dan hitam.

Setelah Perang Dunia II, logo Inter kembali berganti. Kali ini, nama Internazionale disematkan lagi dengan logo lebih tradisional dengan bubuhan huruf F, C, I, dan M di dalam logo. Pada 1960, perubahan drastis terjadi pada logo, dengan adanya elemen ular di dalamnya.

Elemen ular ini tetap dipakai pada logo Inter Milan di medio 1980-1990, hingga akhirnya memasuki tahun 1991-1998, logo tradisional Inter kembali dipakai. Berlanjut era 90-an akhir menuju Milenium, logo tradisional ini tetap dipakai, dengan sentuhan bintang emas di atasnya.

Logo itu bahkan masih bertahan hingga 2021 ini.

3. Juventus pernah melakukan penggantian logo

Default Image IDN

Klub Italia lain yang baru melakukan penggantian logo adalah Juventus. Itu terjadi pada Januari 2017 silam. Saat itu, Juventus dengan berani mengganti logo mereka yang biasanya identik dengan warna hitam-putih, lambang zebra, dan kuda jingkrak, menjadi huruf J saja.

Awalnya, penggantian logo ini mengundang olok-olok. Rata-rata, fans mempertanyakan kenapa Juventus sampai mengganti logo sedemikian rupa jadi huruf J, sedangkan logo Si Nyonya Tua yang lama pun tidak masalah. Rupanya, ada sebuah tujuan yang berusaha dicapai klub.

Dengan mengganti logo menjadi huruf J, Juventus ingin mengenalkan diri kepada masyarakat secara luas. Mereka ingin masyarakat mengingat nama Juventus lewat huruf J. Ada proses penanaman paradigma di situ. Bisa dibilang, Juventus melakukan terobosan baru dengan penggantian logo ini.

Pertanyaannya, beranikah Inter Milan melakukan hal serupa?