Inter Milan Kalah, Conte: Saya Sudah Terbiasa Dikalahkan Juventus
Rekor tak terkalahkan Inter Milan di Serie A musim ini akhirnya harus pecah di pekan ke-7. Nerazzurri harus menelan pil pahit kalah di kandangnya sendiri dari Juventus dengan skor 1-2 pada Senin dini hari (07/10).
Juventus unggul lebih dahulu melalui gol Paulo Dybala di menit ke-4. Inter sempat membalas di menit ke-18 melalui tendangan penalti Lauro Martinez. Namun Higuain tampil menjadi pahlawan Juve melalui golnya di menit ke-80.
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte mengaku tak kecewa dengan hasil anak asuhnya ini. Kenapa? Berikut ulasannya.
1. Antonio tidak merasa kecewa dengan kekalahan dari Juventus
Kekalahan dari Juventus harus membuat Inter Milan tergusur dari puncak klasemen. Inter kini melorot ke posisi kedua dengan 18 poin, tertinggal satu angka dari Juventus yang puncaki klasemen.
Meski begitu, Conte merasa tidak kecewa karena dikalahkan oleh mantan klubnya itu. Sebabnya adalah kekalahan dari tim raksasa Italia itu bukanlah yang pertama kali baginya. Apalagi Juventus memang memiliki kualitas pemain yang lebih baik.
"Saya selalu kalah saat melawan Juventus, dengan Arezzo dan Atalanta. Saya merasa kecewa saat kalah, tapi tidak sekarang karena ini berasal dari Juventus. Saya mengangkat topi kepada mereka," tutur Conte.
2. Kekalahan kedua beruntun di musim ini
Kekalahan dari Juventus menjadi kekalahan kedua beruntun Inter di musim ini. Sebelumnya, mereka juga harus tunduk di Liga Champions dari Barcelona dengan skor yang sama, 2-1. Akibatnya, mereka pun menempati posisi buncit di grup F dengan poin satu. Tertinggal tiga angka dari Dortmund dan Barcelona.
Meski begitu, jalan masih panjang bagi Antonio Conte untuk bisa sukses baik di Liga Italia maupun Liga Champions. Apalagi mereka sebenarnya tampil sangat baik di musim ini dengan meraih enam kemenangan beruntun dan memiliki skuat yang cukup kompetitif.
Kemenangan atas Inter sendiri menjadikan Juventus satu-satunya klub yang belum terkalahkan di Liga Italia musim ini. Namun, posisi mereka sendiri belumlah aman dari kejaran Inter Milan, Atalanta dan Napoli yang berada di bawahnya.
3. Bakal hadapi Sassuolo di pekan selanjutnya
Inter Milan harus segera bangkit dari kekalahan ini dan kembali berusaha meraih kemenangan. Kesempatan itu bakal hadir di pekan depan saat bertandang ke tim papan tengah, Sassuolo.
Sassuolo sendiri saat ini sedang dalam kondisi cukup buruk dengan meraih dua kekalahan beruntun di Serie A. Meski begitu, mereka selalu mampu menyulitkan Inter Milan. Musim lalu saja mereka tak terkalahkan dari Nerazzurri dengan hasil satu keli menang dan sekali imbang.
Bagi Inter sendiri, mereka wajib menang jika masih ingin membayangi Juventus dalam perebutan trofi musim ini. Apalagi mereka juga rawan disalip Atalanta yang hanya berselisih dua poin di bawahnya.
Mampukah Inter Milan kembali raih kemenangan?
