Jelang Indonesia vs Filipina, Coach Justin Frustrasi dengan Shin

19 Des 2024, 17:50 WIB

Sandy Firdaus

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong. (Dok. PSSI)

Intinya sih...

Coach Justin kecewa dengan taktik Shin Tae Yong jelang laga lawan Filipina di Piala AFF 2024.
Shin dinilai tidak sesuai menerapkan sistem yang sama seperti timnas senior, padahal mayoritas pemain U-22 dan bermain di Liga 1.
Justin menegaskan perlunya penyesuaian taktik dengan kondisi pemain U-22, serta mengkritik eksperimen taktik Shin yang belum teruji.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Pengamat sepakbola Justin Lhaksana atau karib disapa coach Justin mengaku kecewa dengan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong. Dia bahkan mengaku frustrasi pada sosok asal Korea Selatan itu jelang laga lawan Filipina.

Dari tiga pertandingan yang sudah dilakoni Indonesia di fase grup Piala AFF 2024, coach Justin menilai taktik dan strategi yang diambil Shin sangat tidak pas dengan kondisi para pemain yang dibawanya.

"Gue frustasi dengan Shin. Gue baru tahu ada perjanjian antara PSSI dan Shin yakni Timnas yang terdiri dari pemain U-22 di ajang ini sebagai persiapan ke SEA Games 2025," ujar coach Justin di kanal YouTube Jebreeetmedia, dikutip Kamis (19/12/2024).

1. Coach Justin heran dengan sistem yang diterapkan Shin

Rivaldo Pakpahan dan Shin Tae Yong, pemain dan pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2024. (Dok. PSSI)

Coach Justin mengaku, tak masalah jika memang Indonesia menurunkan tim U-22 di Piala AFF 2024 ini. Namun, yang jadi pertanyaan, Shin justru menerapkan sistem yang sama seperti timnas senior.

"Jika memang tim ini untuk persiapan SEA Games 2025, gue bisa terima. Tapi mengapa sistem yang diterapkan STY sama dengan ke timnas senior," kata coach Justin.

2. Shin harusnya terapkan strategi berbeda

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong di Piala AFF 2024. (Dok. PSSI)

Coach Justin mengungkapkan, dengan mayoritas pemain U-22 dan banyak di antara mereka bermain di Liga 1, seharusnya Shin menerapkan taktik dan strategi yang berbeda. Ada penyesuaian yang harusnya dilakukan.

"Kita tahu pemain-pemain Liga 1 itu lemah dalam passing. Lalu, mengapa memainkan taktik dengan jarak antar pemain yang saling berjauhan. Mengapa tidak bermain dengan jarak dekat? Ini yang buat gue gak ngerti dengan Shin," tegas coach Justin.

3. Shin tak boleh lagi bereksperimen

Timnas Indonesia lawan Vietnam di Piala AFF 2024. (Dok. PSSI)

Tak hanya itu, coach Justin juga menilai sudah waktunya Shin berhenti bereksperimen dan mencoba-coba taktik yang belum teruji kemampuannya lawan Filipina nanti. Apalagi, ini adalah laga penentuan.

"Jika lawan Laos dan Myanmar, bolehlah bereksperimen, tapi jangan coba-coba lagi saat lawan Filipina yang kualitasnya lebih bagus. Shin bener-bener bikin gue frustasi," ucap eks pelatih Timnas Futsal Indonesia itu.