Kala Para Pemain Timnas Indonesia Sukses Tembus Liga Top Eropa

04 Sep 2025, 07:30 WIB

Sandy Firdaus

Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, usai berkunjung ke kediaman Presiden Prabowo Subianto (IDN Times / M Ilman Nafi'an)

Intinya sih...

Jay Idzes dan Emil Audero bermain di Serie A bersama Sassuolo
Calvin Verdonk dan Kevin Diks melanjutkan karier di Prancis dan Jerman
Pemain naturalisasi Indonesia lainnya merapat ke Super League, sementara beberapa pemain Eropa tidak menonjol

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Timnas Indonesia harus berbangga. Di musim 2025/26 ini, beberapa pemain mereka sukses menembus dan main di lima liga top Eropa. Ciamiknya, mereka semua direkrut karena kualitas.

Jay Idzes, Calvin Verdonk, Emil Audero, dan Kevin Diks bikin bangga Garuda. Saat ada beberapa pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang menyeberang ke Super League, mereka menjaga level dengan tetap main di Eropa.

Tidak sekadar main di Eropa, Idzes, Verdonk, dan Diks main di liga top Eropa. Di manakah kini mereka bermain?

1. Idzes dan Emil Audero berlaga di Serie A

Potret kiper Timnas Indonesia, Emil Audero dalam latihan resmi jelang melawan China, Rabu (4/6/2025). (IDN Times/Tino).

Di Serie A, ada dua pemain yang jadi wakil Timnas Indonesia. Mereka adalah Jay Idzes dan Emil Audero. Idzes saat ini main di Sassuolo, klub yang baru saja promosi lagi ke Serie A musim ini.

Di Sassuolo, Idzes satu tim dengan para pemain berpengalaman macam Nemanja Matic, Domenico Berardi, hingga Andrea Pinamonti. Audero pun sama, karena dia setim dengan Franco Vazquez, German Pezzella, hingga Antonio Sanabria.

2. Verdonk dan Diks di Prancis dan Jerman

Potret Calvin Verdonk saat Timnas Indonesia melawan Jepang di SUGBK, Jumat (15/11/2024). (IDN Times/Bimo Haryoyudhanto).

Sementara, Verdonk dan Diks juga melanjutkan karier mereka di liga top Eropa. Diks resmi berseragam Borussia Moenchengladbach, dan sudah mentas di Bundesliga bersama klub yang bermarkas di Borussia Park itu.

Di Gladbach, Diks setim dengan para pemain ciamik macam Nico Elvedi, Lukas Ullrich, Florian Neuhaus, hingga pemain Timnas Jepang Shuto Machino. Total, Diks sudah main tiga kali di Gladbach musim ini.

Kemudian, ada Verdonk yang baru meresmikan kepindahan ke Lille. Dia jadi pemain Timnas Indonesia pertama yang mentas di Ligue 1, sama seperti Diks yang menorehkan sejarah di Bundesliga dan Idzes di Serie A.

Di Lille, Verdonk juga akan setim dengan nama-nama ciamik seperti Nabil Bentaleb, Thomas Meunier, dan sang peraih Piala Dunia, Olivier Giroud. Tentu ini akan jadi pengalaman berharga bagi Verdonk.

3. Sebuah pemandangan yang menyenangkan

Kevin Diks terlihat mengumpan pada rekannya. (instagram.com/borussia)

Belakangan, beberapa pemain naturalisasi Indonesia dianggap menurun. Jordi Amat, Rafael Struick, Jens Raven, Thom Haye, dan Eliano Reijnders merapat ke Super League. Fans heran dengan keputusan mereka.

Kemudian, beberapa nama yang main di Eropa macam Mees Hilgers, Nathan Tjoe-A-On, Dean James, Joey Pelupessy, Ragnar Oratmangoen, dan Justin Hubner juga tidak terlalu menonjol. Mereka masih di taraf biasa saja.

Adanya Jay Idzes, Kevin Diks, Calvin Verdonk, dan Emil Audero di liga top Eropa jelas jadi pemandangan yang menyenangkan. Ternyata, ada beberapa pemain Timnas Indonesia yang bisa merasakan atmosfer level tinggi Benua Biru.