Kalah dari City, Arsenal Dianggap Masih Sama dengan yang Dulu

Legenda Arsenal yakni Tony Adams belakangan ini memang kerap kali mengkritisi klubnya seiring menurunnya prestasi yang diperoleh Arsenal. Pun kritik tersebut nyatanya juga dilancarkan pada pelatih anyar Arsenal yang baru menangani klub tak lebih dari enam minggu.

Meski menjalani pramusim yang cukup mengesankan, Arsenalnya Unai Emery dianggap jauh dari perebutan gelar juara setelah menampilkan performa yang kurang memuaskan kala berhadapan dengan juara bertahan Liga Premier, Manchester City.

Lebih lanjut Adams mengatakan, performa Arsenal kemarin tidak jauh berbeda dengan Arsenal dibawah asuhan Arsene Wenger. "Itu adalah penampilan yang sama. Saya sedikit lesu dan kecewa." ujarnya.

Menurut Tony Adams, apa yang perlu dibenahi oleh Arsenal saat ini adalah pertahanan mereka yang cenderung rapuh, khususnya saat melawan tim-tim yang bermain ofensif. "Datang dari Arsene yang selalu bermain sepak bola menyerang terbuka, saya benar-benar ingin manajer baru datang ke sana dan mengetatkan (pertahanan) itu. Selama 10 tahun terakhir - (kami telah) mengalami kebocoran gol. Saya ingin dia memasukkan kiper barunya (Bernd Leno), bekerja dengan empat beknya, memiliki dua pemain tengah - yang bisa berperan sebagai holding midfielder, dan menjaga clean sheet," kata legenda Arsenal tersebut.

Setelah menjalani debut yang kurang mengesankan, pasukan Unai Emery masih akan menjalani ujian yang berat pekan depan. Adalah Chelsea yang harus mereka hadapi. Mampu menunjukkan performa impresif usai membekuk Huddersfield 3-0, pun Chelsea memiliki keuntungan karena akan bermain di kandang.

Tetapi terlepas dari itu semua, laga ini tentu akan memacu semangat dari Emery. Selain mengejar poin perdana untuk Arsenal, laga ini tentunya akan menjadi tolak ukur kelayakan Emery sebagai nahkoda baru bagi The Gunners.