Kalimat Penghibur Lampard Buat Chelsea yang Terluka

Jakarta, IDN Times - Manajer Chelsea, Frank Lampard, paham betul posisi timnya sekarang pasca dibekap Real Madrid dalam perempat final leg 2 Liga Champions di Santiago Bernabeu, Kamis dini hari WIB (13/4/2023). Lampard mengerti, Chelsea sudah terdesak dan susah keluar dari kesulitan karena sudah tertinggal dua gol dari tim sekelas Madrid.
Kekalahan Chelsea dari Madrid begitu menyakitkan. Selain kebobolan dua kali, Chelsea juga harus main dengan 10 orang.
"Saya bangga dengan 10 pemain yang tersisa. Kekecewaan yang saya rasakan, hanya ketika lengah saat situasi bola mati, hingga terciptanya gol kedua," ujar Lampard dikutip BT Sport.
1. Madrid juga kesusahan bongkar pertahanan 10 pemain Chelsea

Meski main dengan 10 orang usai Ben Chilwell diusir, menurut Lampard, Chelsea masih bisa bersaing. Hal itu disebabkan oleh daya juang para pemain Chelsea yang tinggi.
"Saya tak berpikir 10 pemain bisa membongkar pertahanan kami. Itu karena daya juang yang tinggi. Pada momen itu, kami malah mendapatkan kesempatan emas, lewat Joao Felix, Raheem Sterling, dan Mason Mount," kata Lampard.
2. Waktunya akan tiba buat Chelsea
Kekalahan dari Madrid, bagi Lampard, tak bisa lagi dicegah. Kualitas Los Blancos begitu luar biasa. Lampard pun menghibur para pemain Chelsea agar bersabar.
"Hal spesial bisa terjadi di Stamford Bridge, setidaknya itu yang saya katakan kepada pemain," terang Lampard.
3. Banyak pemain muda yang harus berkembang

Dari kacamata Lampard, kesulitan yang dialami Chelsea sebenarnya cukup wajar. Mereka dijejali banyak pemain muda yang masih harus dibimbing. Kualitas mentalnya juga perlu dimatangkan.
"Chelsea membeli sejumlah pemain muda di musim ini. Kami harus memberikan mereka kesempatan berkembang menjadi pemimpin," ujar eks gelandang The Blues tersebut.