Jakarta, IDN Times - Cristiano Ronaldo mencatatkan kepulangannya ke Manchester United dengan aksi gemilang. Berlaga melawan Newcastle United di Old Trafford, Sabtu (12/9/2021), Ronaldo langsung mencatatkan brace alias dua gol dalam duel tersebut.
Dengan demikian, Ronaldo menjadi man of the match dalam pertandingan tersebut. Dia benar-benar menjadi inspirator saat MU membantai Newcastle, 4-1.
Banyak yang memprediksi kalau penampilan dengan Ronaldo membuktikan kapasitas MU sebagai juara Premier League. Tapi, Ronaldo tak sepakat dengan hal tersebut.
CR7 merasa banyak hal yang harus diperbaiki di MU. Terlebih, Setan Merah masih tumbuh menjadi klub yang lebih dewasa.
"Demi jadi juara, perlu kedewasaan. Kami sedang berproese. Kami harus membangun kepercayaan diri. Saya rasa, kami ada di jalur yang benar dalam membangun tim dan kepercayaan diri. Saya di sini buat membantu tim," ujar Ronaldo dikutip Sky Sports.
Ronaldo merasa, secara teknis MU sudah punya modal yang cukup untuk jadi juara. Kualitas pemain hingga kejelian manajer Ole Gunnar Solskjaer, jadi hal yang patut diunggulkan oleh MU.
"Kami punya tim yang hebat, pelatih cerdas. Semua orang melakukan pekerjaannya masing-masing," ujar pria 36 tahun tersebut.
Aksi di laga melawan Newcastle telah membawa Ronaldo mencatatkan sejarah baru dalam karier profesionalnya. Ronaldo mampu menjadi pencetak gol tertua ketiga di Premier League setelah Ryan Giggs dan Paul Scholes.
Ronaldo juga mampu menciptakan gol setelah 12 tahun dan 124 hari cabut dari Old Trafford.
Lebih menarik lagi, karena aksi Ronaldo mampu memotivasi para pemain MU buat tampil lebih ganas di atas lapangan. Karena dua golnya, Ronaldo memancing Bruno Fernandes serta Jesse Lingard menjebol gawang Newcastle.