Kegagalan di Piala AFF 2024 Jadi Tamparan Buat Timnas Indonesia
- Timnas Indonesia gagal ke semifinal Piala AFF 2024 setelah kalah dari Filipina dengan skor 0-1.
- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menuntut Timnas untuk berbenah demi meraih emas di SEA Games 2025.
- PSSI akan melakukan evaluasi terhadap pelatih Shin Tae Yong setelah kegagalan di Piala AFF 2024.
Jakarta, IDN Times - Kegagalan di Piala AFF 2024 menjadi tamparan buat Timnas Indonesia. Pasukan Garuda harus berbenah, karena ada misi berat yang akan segera dipikul.
Timnas gagal ke fase gugur usai dibekuk Filipina, dengan skor 0-1, pada laga pamungkas Grup B, Sabtu (21/12/2024). Kekalahan ini membuat Timnas gagal ke semifinal, karena hanya finis di peringkat ketiga, di bawah Filipina dan Vietnam.
1. Erick Thohir kecewa
Kegagalan ini membuat Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, melontarkan sindiran pedas. Erick kecewa, karena Tim Merah Putih seharusnya dapat melaju ke semifinal, meski mengirim tim U-22.
"Kan sejak awal saya sudah bilang di AFF ini, kita targetnya berikan yang terbaik. Kalau bicara berikan yang terbaik, harusnya dengan pelatih dan pemain ini kita harusnya bisa minimal lolos semifinal Piala AFF," kata Erick dalam keterangannya.
2. Harus berbenah
Erick menuntut Shin dan skuad Timnas di Piala AFF untuk berbenah. Merka harus menyempurnakan diri, demi meraih emas di SEA Games 2025.
"Timnas ini diproyeksikan ke SEA Games 2025, sekaligus untuk mempertahankan medali emas. Karena tidak berhasil ke semifinal ajang ini yang kurang lebih persaingannya sama dengan SEA Games nanti, artinya, banyak hal harus segera dibenahi. Waktunya masih cukup," ujar Erick.
3. STY bakal dievaluasi lagi
Pil pahit ini juga membuat PSSI kembali mengevaluasi pelatih Shin Tae Yong. Arsitek berpaspor Korea Selatan itu gagal memenuhi harapan, karena tidak lolos fase gugur.
"Jadi di sisi ini tentu PSSI akan lakukan evaluasi. Berbenahlah, terutama pelatih juga harus evaluasi," ucap Erick.
