Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Kekalahan Sheffield United pada Final Play-off Championship

ilustrasi sepak bola (pixabay.com/HawiiHemdHeiko)
ilustrasi sepak bola (pixabay.com/HawiiHemdHeiko)

Sheffield United harus mengubur mimpi mereka untuk tampil di English Premier League (EPL) 2025/2026. Tim berjuluk The Blades tersebut takluk 1-2 pada final play-off Championship melawan Sunderland, Sabtu (24/5/2025). Sheffield United gagal menemani Leeds United dan Burnley yang sudah memastikan lolos lebih dahulu.

Sheffield United memang memiliki rekor buruk ketika tampil pada final play-off Championship. Mereka belum pernah menang dari empat kali lawatan ke final. Catatan itu merupakan yang terburuk sejak Championship menerapkan play-off untuk memastikan tim ketiga yang promosi ke EPL pada 1986/1987.  

Meski begitu, Sheffield United sebenarnya pernah tiga kali promosi dengan menempati peringkat dua teratas di klasemen Championship. Namun, tetap saja empat kekalahan mereka pada final play-off Championship terasa menyakitkan.

1. Sheffield United kalah dari Crystal Palace pada final 1996/1997

Sheffield United pertama kali menembus final play-off Championship pada 1996/1997. Sheffield mengamankan tiket play-off setelah finis di peringkat kelima. Mereka kemudian mengalahkan Ipswich Town pada semifinal untuk menantang Crystal Palace dalam perebutan tiket terakhir ke EPL.

Final play-off pertama Sheffield United berujung dengan kekalahan yang menyakitkan. Setelah kedua tim tak mampu mencetak gol, David Hopkin menjadi mimpi buruk The Blades pada menit ke-90. Tendangan melengkungnya dari luar kotak penalti tak mampu diantisipasi oleh Carlo Nash.

2. Sheffield United tak berkutik di tangan Wolverhampton Wanderers pada final 2002/2003

Sheffield United gagal promosi langsung ke EPL pada 2002/2003 karena hanya menempati peringkat ketiga. The Blades kalah bersaing dengan Portsmouth dan Leicester City. Play-off menjadi harapan terakhir Sheffield United jika ingin kembali tampil di kasta teratas sepak bola Inggris.

Sheffield United mengalahkan Nottingham Forest secara dramatis pada semifinal. Setelah bermain imbang 1-1 pada leg pertama, Sheffield sempat tertinggal 0-2 dari Nottingham Forest pada leg kedua. Namun, Sheffield United mampu mencetak dua gol balasan sebelum akhirnya menang 4-3 melalui babak tambahan.

Sayang, kemenangan heroik atas Nottingham Forest tak berlanjut pada final kontra Wolverhampton Wanderers. Sheffield United benar-benar dibuat tak berkutik saat itu. Berondongan tiga gol Wolverhampton Wanderers yang tak berbalas membuat Sheffield United gagal promosi ke EPL.

3. Burnley mengubur mimpi Sheffield United pada final 2008/2009

Burnley menjadi tim ketiga yang mengubur impian Sheffield United untuk promosi ke EPL pada 2008/2009. Sheffield United sudah tertinggal lebih dahulu pada menit ke-13 melalui gol Wade Elliott. The Blades tak mampu mencetak gol balasan hingga pertandingan berakhir.

Sheffield United lolos ke play-off musim itu setelah menempati peringkat kelima. Mereka kemudian sukses mengalahkan Preston North End pada semifinal. Sayang, ambisi Sheffield United untuk kembali tampil di EPL kandas di tangan Burnley.

4. Sheffield United dikalahkan Sunderland secara menyakitkan pada final 2024/2025

Sheffield United yang terdegradasi dari EPL 2023/2024 bertekad untuk kembali promosi. The Blades gagal mengamankan dua tiket promosi langsung karena hanya menempati urutan ketiga Championship. Raihan 90 poin tak cukup bagi Sheffield United untuk menggeser posisi Leeds United dan Burnley yang masing-masing meraup 100 poin.

Pada semifinal, Sheffield United menang cukup mudah atas Bristol City. The Blades meraih tiket ke final usai menang dengan skor identik 3-0 pada laga tandang dan kandang. Sheffield United bersiap menghadapi Sunderland yang pada semifinal lain mengalahkan Coventry City.

Sheffield United memimpin lebih dahulu melalui Tyrese Campbell pada menit ke-25. Mereka kemudian mencetak gol kedua melalui tendangan keras Harrison Burrow yang kemudian dianulir karena offside. Pada menit ke-76, gawang Sheffield United jebol melalui tendangan keras Eliezer Mayenda. Tommy Watson kemudian mengubur mimpi Sheffield United melalui golnya pada injury time babak kedua.

Sheffield United tak pernah beruntung ketika menembus final play-off Championship. Mereka selalu kalah dalam empat lawatan ke final. Catatan itu membuat Sheffield United menjadi tim yang paling sering kalah pada final play-off Championship.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us