Kiprah Arsenal di Piala FA dalam 5 Musim Terakhir

Arsenal harus menelan pil pahit setelah disingkirkan Manchester United pada babak ketiga Piala FA 2024/2025. Bertanding di Emirates Stadium, Minggu (12/1/2025), Arsenal dipermalukan di hadapan pendukungnya sendiri. Arsenal kalah via adu penalti 3-5 dari Manchester United setelah bermain imbang 1-1 pada waktu normal dan perpanjangan.
Kekalahan ini membuat Arsenal kembali nihil gelar di ajang domestik. Sejak terakhir kali menjuarai Piala FA pada 2020 lalu, Arsenal selalu kesulitan melangkah jauh di kompetisi ini. Padahal, status Arsenal merupakan pemilik trofi terbanyak dengan jumlah 14.
Sejak terakhir juara, Arsenal kerap tersingkir pada babak awal Piala FA. Begini penampilan Arsenal dalam 5 musim terakhir di Piala FA.
1. Arsenal disingkirkan Southampton pada babak keempat Piala FA 2020/2021
Berstatus sebagai juara bertahan, Arsenal memulai langkahnya di Piala FA dengan kesulitan. Arsenal bertemu Newcastle United pada babak ketiga Piala FA 2020/2021. Tim besutan Mikel Arteta dengan susah payah meraih kemenangan 2-0 lewat pertandingan 120 menit. Gol Emile Smith-Rowe dan Pierre-Emerick Aubameyang saat extra time membuat Arsenal lolos.
Pada babak keempat alias 32 besar, Arsenal menghadapi Southampton. Gol bunuh diri Gabriel Magalhaes pada awal laga membuat Arsenal tersingkir. Meski mendominasi permainan, Arsenal tak bisa mencetak gol akibat tumpulnya lini serangan. Di sisi lain, Southampton juga bermain solid sehingga berhasil mempertahankan keunggulan hingga pertandingan usai.
3. Nottingham Forest mendepak Arsenal pada babak ketiga Piala FA 2021/2022
Pada babak ketiga Piala FA 2021/2022, Arsenal bertarung melawan Nottingham Forest. Di atas kertas, Arsenal diunggulkan sebab kualitas pemain. Terlebih lagi, Nottingham saat itu masih berkompetisi di EFL Championship alias kasta kedua Liga Inggris.
Namun, Arsenal justru tak mampu menang. Kendati mendominasi laga, statistik menunjukkan Arsenal tak bisa mengancam gawang Nottingham dari sepuluh percobaan. Sebaliknya, Nottingham bisa memanfaatkan momentum. Gol tunggal Lewis Grabban menit 83 membuat Nottingham menang sekaligus mendepak Arsenal dari Piala FA 2021/2022.
3. Arsenal tersingkir usai kalah dari Manchester City pada babak keempat Piala FA 2022/2023
Arsenal kembali harus tersingkir pada babak awal Piala FA. Pada musim 2022/2023, Arsenal hanya mampu melangkah hingga babak keempat. Manchester City menjadi penghambat Arsenal untuk melaju lebih jauh lagi di Piala FA pada musim tersebut.
Pada pertandingan ini, Arsenal tak bisa berbuat banyak sebab kesulitan mengembangkan permainan. Meski Manchester City terbilang tak terlalu dominan, mereka bisa menjebol gawang Arsenal. Manchester City menang 1-0 via gol tunggal yang dibuat Nathan Ake menit 64.
4. Pada babak ketiga Piala FA 2023/2024, Arsenal gugur setelah takluk dari Liverpool
Arsenal merasakan lagi tersingkir pada babak awal Piala FA. Pada 2023/2024 lalu, Arsenal sudah bertemu dengan Liverpool di babak ketiga. Bertarung di Emirates Stadium tak membuat skuad besutan Mikel Arteta menang. Arsenal justru kalah dari Liverpool dengan skor 0-2.
Laga ini sejatinya berjalan ketat bagi kedua tim dengan saling mengancam. Hingga menit 80, belum ada gol yang bisa diciptakan. Namun, gol bunuh diri Jakub Kiwior membuat Liverpool mendapatkan momentum. Arsenal berusaha mengejar gol untuk menyamakan skor. Sayangnya, Liverpool mampu mengunci kemenangan setelah Luis Diaz mencetak gol menit 90+5.
5. Manchester United mendepak Arsenal pada babak ketiga Piala FA 2024/2025
Arsenal lagi-lagi tersingkir pada babak ketiga Piala FA 2024/2025. Menghadapi Manchester United di Emirates Stadium, Arsenal menderita kekalahan via adu penalti 3-5. Pada waktu normal dan extra time, kedua tim bermain imbang dengan skor 1-1.
Sejatinya, Arsenal mendominasi jalannya permainan. Meski kecolongan gol Bruno Fernandes, mereka langsung membalas melalui Gabriel Magalhaes. Arsenal juga unggul jumlah pemain setelah Manchester United kehilangan Diogo Dalot akibat kartu merahnya menit 61.
Sayangnya, keunggulan jumlah pemain tak bisa dimanfaatkan Arsenal. Begitu pun saat perpanjangan waktu, Arsenal tak bisa mencetak gol akibat lini serangan yang tumpul. Semua eksekutor Manchester United berhasil mencetak gol. Sementara, kegagalan Kai Havertz melakukan tugasnya sebagai penendang penalti membuat Arsenal tersingkir.
Kegagalan ini membuat Arsenal kembali harus nihil trofi di bawah asuhan Mikel Arteta. Satu-satunya trofi yang sudah diraih selama masa kepelatihannya adalah Piala FA pada 2020 lalu. Arsenal juga telah tersingkir dari Piala Liga Inggris. Kini, harapan tinggal ada di English Premier League. Namun, persaingan yang ketat membuat potensi juara Arsenal bakal tak mudah.