4 Klub yang Kalah dalam 2 Laga Pertama UCL 2025/2026, Ada Mantan Juara

- Benfica kalah dari Qarabag FK dan Chelsea, duduk di peringkat 33 klasemen sementara grup.
- Athletic Bilbao kalah dari Arsenal dan Borussia Dortmund, menempati peringkat 34 klasemen grup di bawah Benfica.
- Ajax Amsterdam kalah dari Inter Milan dan Olympique Marseille, bahkan gagal mencetak gol, terdampar di peringkat 35 klasemen grup.
Fase grup UEFA Champions League (UCL) 2025/2026 telah menyelesaikan dua matchday pembuka. Sesuai dugaan, beberapa klub unggulan langsung ngegas dan memenangi dua laga pertama mereka. Di antaranya adalah Bayern Munich, Real Madrid, hingga juara bertahan Paris Saint-Germain.
Sebaliknya, ada empat tim yang memulai kiprah mereka dengan dua kekalahan. Itu termasuk dua mantan juara, alias klub yang sudah pernah jadi kampiun Liga Champions. Alhasil, keempatnya kini terbenam di dasar klasemen sementara fase grup. Siapa saja mereka?
1. Benfica dikejutkan Qarabag FK lalu dibungkam Chelsea
Pertama, ada Benfica, raksasa Portugal yang pernah dua kali menjuarai Liga Champions. Mereka juga sempat lima kali lagi mencapai final meski gagal juara. Namun, deretan prestasi itu memang sudah lama berlalu. Kini, Benfica lebih sering jadi tim pelengkap di Liga Champions.
Meski demikian, hasil buruk Benfica pada awal Liga Champions 2025/2026 tetap terbilang mengejutkan. Khususnya kekalahan mereka pada matchday pertama. Benfica saat itu keok 2-3 dari wakil Azerbaijan, Qarabag FK. Padahal, Qarabag baru dua kali jadi peserta Liga Champions dan tak pernah menang sebelum melawan Benfica.
Sudah begitu, Benfica bermain di kandang sendiri dan sempat unggul 2-0. Namun, mereka kebobolan tiga gol balasan Qarabag hingga dipermalukan. Kekalahan 0-1 dari Chelsea pada matchday kedua pun menambah derita Benfica. Kini, mereka duduk di peringkat 33 klasemen sementara grup.
2. Athletic Bilbao bertemu dua lawan sulit pada awal Liga Champions 2025/2026
Athletic Club atau Athletic Bilbao juga mengawali Liga Champions 2025/2026 dengan dua kekalahan. Namun, hasil tersebut terbilang masih bisa dimaklumi. Pasalnya, Bilbao memang kedapatan dua lawan sulit. Mereka harus bertemu Arsenal dan Borussia Dortmund, dua tim yang sedang trengginas pada awal 2025/2026.
Bilbao juga kalah pengalaman dari kedua klub tersebut. Mereka baru kembali ke Liga Champions setelah 11 tahun absen. Alhasil, Bilbao harus menyerah 0-2 dari Arsenal dan kalah 1-4 di markas Borussia Dortmund. Bilbao pun kini menempati peringkat 34 klasemen grup di bawah Benfica.
3. Ajax Amsterdam kalah dari Inter Milan dan Olympique Marseille, bahkan gagal mencetak gol
Mantan juara yang kalah dalam dua laga awal Liga Champions 2025/2026 bukan hanya Benfica. Ada pula Ajax Amsterdam, raksasa Belanda pengoleksi empat trofi Liga Champions. Namun, seperti Benfica, masa kejayaan Ajax di Liga Champions sudah lama berlalu. Mereka kini lebih sering tersingkir pada fase grup.
Nasib serupa pun mengancam Ajax musim ini. Mereka terdampar di peringkat 35 klasemen grup usai kalah dari Inter Milan dan Olympique Marseille. Ajax bahkan gagal mencetak gol dalam kedua laga. Mereka keok 0-2 saat menjamu Inter Milan dan dihajar 0-4 di markas Marseille.
Selain Ajax, hanya ada satu klub yang belum mencetak gol di Liga Champions 2025/2026, yaitu Olympiacos. Namun, setidaknya Olympiacos sudah meraih satu poin. Ajax harus lekas mencetak gol dan menang jika tak ingin tersingkir. Sialnya, misi itu bakal berat karena lawan mereka berikutnya adalah Chelsea di Stamford Bridge.
4. Kairat Almaty jadi bulan-bulanan pada awal debutnya di Liga Champions
Satu klub lagi adalah Kairat Almaty, tim kejutan asal Kazakhstan yang baru kali ini tampil di Liga Champions. Di antara 36 tim peserta, Kairat adalah unggulan terakhir. Maka, tidak mengejutkan jika mereka kalah dalam dua laga awal Liga Champions 2025/2026. Justru, kejutannya adalah Kairat sudah berhasil mencetak gol.
Kairat Almaty membuat satu gol saat kalah 1-4 dari Sporting CP pada matchday pertama. Edmilson mencatat sejarah sebagai pencetak gol pertama Kairat di Liga Champions. Setelah itu, Kairat kalah 0-5 saat menjamu Real Madrid pada laga kedua. Kairat pun berada di dasar klasemen karena memiliki selisih gol terburuk.
Empat klub di atas gagal meraih poin dalam dua laga awal fase grup Liga Champions 2025/2026. Namun, mereka masih punya enam laga sisa untuk memperjuangkan kebangkitan. Adakah di antara mereka yang nantinya bisa lolos ke babak berikutnya?