Kondisi Timnas Siap Tempur, Cocok dengan Cuaca di Bahrain

07 Okt 2024, 11:31 WIB

Tino Satrio

Potret latihan Timnas Indonesia di Bahrain. (dok. PSSI)

Intinya sih...

Timnas Indonesia berlatih di Bahrain untuk persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pemain mengalami jetlag setelah perjalanan panjang, tapi Shin optimistis mereka bisa maksimal.
Shin akan mematangkan taktiknya meski hanya Maarten Paes yang terlambat datang, sementara Paes cedera.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Timnas Indonesia akan menantang Bahrain pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026, 10 Oktober 2024 mendatang. Kecuali Maarten Paes, seluruh pemain yang dipanggil pelatih Shin Tae Yong sudah berada di Bahrain, Senin (7/10/2024).

Mereka juga telah menggelar latihan perdananya di Bahrain sejak Minggu (6/10/2024). Namun, karena masih kelelahan efek penerbangan panjang, Pasukan Garuda hanya latihan ringan di Hamad Town Youth & Sports Ground.

"Karena kami baru melakukan perjalanan yang cukup panjang, jadi, untuk latihan pertama ini hanya fokus kepada pemulihan kondisi fisik," kata Shin selepas latihan.

1. Shin Tae Yong senang cuaca di Bahrain sejuk

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong hadir dalam laga Persib vs Port FCdi Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (19/9/2024). (Instagram/@persib).

Shin optimistis persiapannya melawan Bahrain bisa maksimal. Anak-anak asuhnya tidak terkendala dengan cuaca di Bahrain yang dianggap sejuk. Timnas hanya perlu mengatasi jetlag setelah melakoni perjalanan panjang. Mereka juga harus menyesuaikan jam tidur karena perbedaan waktu di Bahrain.

"Untuk cuaca, tidak menjadi masalah buat kami. Sekarang, kami latihan pukul enam sore dan ini terasa sejuk apalagi pertandingan nanti yang berlangsung pukul tujuh malam. Tapi, yang jadi masalah paling jetlag, itu saja," ujar Shin.

2. Latihan taktik digelar hari ini

Potret latihan Timnas Indonesia di Bahrain. (dok. PSSI)

Rencananya, Shin akan tancap gas mematangkan taktiknya untuk mengejutkan Bahrain pada Senin (7/10/2024). Latihan taktik diyakini dapat berjalan optimal, karena hanya Paes yang terlambat datang.

"Senin semuanya sudah berkumpul di sini. Hanya Paes yang terlambat datang. Senin kami akan mulai masuk latihan taktik," ucap eks pelatih Timnas Korea Selatan tersebut.

3. Kondisi Timnas siap tempur

Potret latihan Timnas Indonesia di Bahrain. (dok. PSSI)

Kendati terkendala jetlag, arsitek 53 tahun itu menyatakan anak-anak asuhnya yang telah berada di Bahrain dalam kondisi siap tempur. Kabar buruknya, Paes cedera pergelangan tangan.

"Pemain belum kumpul seluruhnya. Tetapi, yang sudah ada di sini kondisinya bagus," kata Shin.