Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, belum menentukan nasib Shin Tae Yong sebagai pelatih Timnas Indonesia. Namun, Erick tak menampik kontrak pelatih asal Korea Selatan itu bisa saja diperpanjang oleh PSSI.
Masa bakti Shin Tae Yong sejatinya bakal berakhir pada 31 Desember 2023 nanti. PSSI pun sedang mempertimbangkan untuk melanjutkan kerja samanya dengan pelatih berusia 52 tahun tersebut.
Erick mengaku, sudah bicara panjang lebar dengan Shin Tae Yong seputar target dan program untuk memajukan Timnas Indonesia. Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI pun sepakat dengan apa yang diungkapkan Shin.
"Saya sendiri sudah bertemu STY. Kami makan malam bersama. Kami bicara serius, target beliau apa, kita mau ciptakan seperti apa. Tadi Exco mendukung karena ini bagian sepak bola yang mau dijadikan berprestasi," kata Erick dalam jumpa pers di Kantor PSSI, Jumat (28/4/2023).
Eks Presiden Inter Milan itu juga memastikan Shin Tae Yong bakal memimpin Pasukan Garuda di Piala Asia 2023. Ajang ini sejatinya digelar setelah kontrak Shin habis, tepatnya 12 Januari hingga 10 Februari 2024.
Oleh karena itu, PSSI harus lebih dulu memperpanjang kontrak Shin Tae Yong.
"Masih ada Piala AFC (2023) di Qatar. Ya, jadi, gak mungkin dipotong di tengah-tengah (persiapan). Kita akan bicara ke depannya akan seperti apa," ujar Erick.
PSSI juga sudah memastikan bakal meringankan tugas mantan pelatih Timnas Korea Selatan tersebut. Shin akan hanya difokuskan untuk meracik Timnas U-22 dan senior.
"Nah ke depan, tadi sesuai pembicaraan, STY memegang U-23 dan tim senior," kata pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut.