Kutukan Nomor 9 Hantui Romelu Lukaku di Chelsea

18 Agu 2021, 11:57 WIB

Romelu Lukaku (chelseafc.com)

Jakarta, IDN Times - Romelu Lukaku boleh saja berbangga baru memecahkan rekor sebagai pemain dengan akumulasi transfer termahal dunia usai pulang ke Chelsea. Namun, label tersebut bisa saja jadi bumerang buatnya, karena menjadi beban tersendiri.

Apalagi, Lukaku didatangkan Chelsea dengan harga yang mahal, yakni 97,5 juta poundsterling atau setara Rp1,9 triliun. Biasanya ada kutukan yang menaungi pemain dengan banderol selangit Chelsea.

Itu sudah sering terjadi di Chelsea. Korbannya tak main-main, mulai dari Fernando Torres hingga yang terbaru Timo Werner.

Lukaku patut waspada dengan fakta tersebut. Apalagi, kini dia diproyeksikan memakai nomor punggung 9, setelah Tammy Abraham cabut. Ada kutukan lain yang menaungi pemakai nomor ini, membuat beban Lukaku bertambah berat.

1. Kutukan berusia 22 tahun

caughtoffside.com

Sejak 1999, nomor 9 di Chelsea bak kutukan yang belum bisa dipecahkan. Korban pertamanya adalah Chris Sutton.

Kala itu, Sutton dibeli oleh Chelsea dengan nilai 10 juta poundsterling. Angka yang cukup mahal di era tersebut.

Chelsea mendatangkannya karena memang tertarik dengan bakat Sutton. Tapi, setelah pindah ke Chelsea, Sutton malah melempem, cuma cetak tiga gol dari 39 penampilannya.

Berselang lima tahun, giliran Mateja Kezman yang menjadi korban dari kutukan ini. Meski Chelsea juara Premier League di musim 2004/05, Kezman tampil mengecewakan. Cuma empat gol yang dicetaknya dari 25 laga.

2. Susah cari pemain yang pantas

goal.com

Chelsea sempat putus asa mencari pemain yang bisa memulihkan kesaktian pemegang nomor 9. Mereka bahkan mengambil keputusan unik di musim 2006/07.

Khalid Boulahrouz, yang berposisikan sebagai bek, malah diberikan nomor 9. Cukup aneh, karena nomor 9 biasanya dipakai oleh striker.

Trik ini tak kunjung berbuah positif lantaran Boulahrouz kalah saing dengan John Terry dan Ricardo Carvalho. Ironisnya lagi, Boulahrouz lebih sering masuk ke ruang perawatan akibat cedera.

Steve Sidwell juga sempat jadi pemain di luar striker yang pakai nomor 9. Sama dengan Boulahrouz, Sidwell cuma jadi kayu mati dengan nomor tersebut.

3. Wonderkid rusak dan bintang meredup

twitter.com/ChelseaFC

Awal musim 2008/09, nomor 9 kembali dipercayakan Chelsea kepada striker. Kali ini, pemain muda, Franco Di Santo, yang diberi kepercayaan mengenakan nomor itu. Lagi-lagi, nomor 9 menghadirkan kutukan karena Santo sama sekali tak bisa cetak gol bersama Chelsea.

Torres kemudian mengenakan nomor 9 Chelsea di 2011. Didatangkan dengan harga yang mahal, Torres benar-benar terpuruk saat pakai nomor tersebut, karena cuma cetak 45 gol dalam 172 laga.

Selanjutnya, secara beruntun, Radamel Falcao, Alvaro Morata, hingga Gonzalo Higuain, merasakan kejamnya kutukan nomor 9 Chelsea. Tiga striker papan atas itu mendadak melempem saat pakai nomor 9 Chelsea.

Kini, Lukaku yang berpotensi memakainya. Apakah nasib Lukaku berakhir tragis seperti mereka?