4 Laga Pertama Norwegia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Selalu Menang!

- Norwegia memulai kualifikasi dengan membantai Moldova 5-0
- Laga tandang ke markas Israel juga dimenangi Norwegia dengan meyakinkan
- Kalahkan Italia 3-0, catat rekor kemenangan terbesar atas Gli Azzurri
Norwegia adalah negara Eropa yang minim prestasi di kancah sepak bola. Meski kerap memiliki pemain berkualitas, Timnas Norwegia jarang tampil di turnamen mayor. Mereka baru tiga kali berlaga di Piala Dunia, yang terakhir pada 1998. Sejak itu, perjuangan Norwegia ke Piala Dunia selalu mentok pada babak kualifikasi.
Peruntungan Norwegia tampaknya akan segera berubah. Mereka berpeluang lolos ke Piala Dunia 2026 usai tampil apik pada awal babak kualifikasi. Tergabung di Grup I kualifikasi zona Eropa, Norwegia sudah melakoni empat pertandingan. Hasilnya, mereka menyapu bersih keempat laga dengan kemenangan.
1. Norwegia memulai babak kualifikasi dengan membantai Moldova 5-0
Norwegia mengawali babak kualifikasi dengan bertandang ke markas Moldova. Norwegia dijagokan berjaya karena Moldova adalah tim terlemah di Grup I. Benar saja, Erling Haaland dan kolega menang lima gol tanpa balas. Gol-gol tim tamu dicetak lima pemain berbeda, menandakan keunggulan kolektif yang absolut.
Hasil tersebut menegaskan dominasi Norwegia atas Moldova. Kedua negara pernah bertemu dalam enam laga, lima di antaranya dimenangi Norwegia. Namun, baru kali ini Norwegia unggul telak atas sang lawan. Norwegia pun menutup matchday pertama kualifikasi dengan duduk nyaman di puncak klasemen grup.
2. Laga tandang ke markas Israel juga dimenangi Norwegia dengan meyakinkan
Norwegia kembali harus menjadi tamu pada laga matchday kedua Grup I. Kali itu, mereka dijamu Israel dalam laga yang digelar di Hungaria demi alasan keamanan. Hasilnya, Norwegia lagi-lagi menampilkan pertunjukkan kolektivitas yang meyakinkan. Mereka unggul 4-2 melalui gol-gol dari empat pemain berbeda.
Seperti pada laga melawan Moldova, nama Erling Haaland dan Alexander Sorloth masuk papan skor. Namun, dua bek Norwegia yaitu David Wolfe dan Kristoffer Ajer juga menyumbang gol. Hasil tersebut mengokohkan posisi Norwegia di peringkat pertama. Mereka unggul tiga poin atas dua negara, yaitu Israel dan Estonia.
3. Kalahkan Italia 3-0, Norwegia catat rekor kemenangan terbesar atas Gli Azzurri
Menang besar dalam dua laga awal, Norwegia pede menyongsong lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026. Namun, ujian sesungguhnya menanti mereka pada laga ketiga Grup I. Norwegia harus menjamu Italia, juara dunia empat kali. Italia juga termasuk unggulan pertama sekaligus penghuni peringkat sembilan dunia.
Rekor pertemuan kedua tim pun berpihak pada Italia. Gli Azzurri menang 10 kali dan hanya kalah 3 kali dalam 17 duel kontra Norwegia. Kemenangan Norwegia selalu terjadi dengan skor tipis, yang terakhir pada tahun 2000. Namun, Norwegia mengabaikan semua catatan itu dan sukses menghajar Italia 3-0.
Ketiga gol Norwegia terjadi pada babak pertama. Erling Haaland dan Alexander Sorloth kembali mencetak gol, ditambah torehan Antonio Nusa. Kemenenagan terbesar atas Italia itu membuat Norwegia makin solid di puncak klasemen. Hasil itu juga memakan korban di kubu Italia, yaitu pemecatan bagi Pelatih Luciano Spalletti.
4. Sempat direpotkan Estonia, Norwegia menang 1-0 berkat gol Erling Haaland
Norwegia meneruskan start sempurna mereka pada kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan memenangi laga keempat. Mereka mengalahkan Estonia yang berstatus unggulan keempat di grup. Meski lebih berkualitas, Norwegia sempat direpotkan Estonia. Norwegia yang bermain sebagai tamu tertahan 0-0 pada babak pertama.
Beruntung, Norwegia punya Erling Haaland. Ia memecah kebuntuan timnya pada menit 62 usai bekerja sama dengan Martin Odegaard. Gol Haaland pada akhirnya cukup bagi Norwegia untuk membawa pulang tiga poin. Mereka menambah koleksinya menjadi 12 poin, unggul enam angka atas Israel yang baru bermain tiga kali.
Jalan Timnas Norwegia menuju Piala Dunia 2026 masih panjang. Namun, mereka sudah punya modal bagus berupa 4 kemenangan dalam 4 laga awal babak kualifikasi. Mampukah Norwegia meneruskan performa apik dan lolos ke Piala Dunia 2026?