Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Legenda Minta Pelatih Baru Timnas Indonesia Tiru Langkah Shin Tae Yong

72c156e0-ef62-412c-aec4-ccaaab6b26f5.jpg
Momen Rizky Ridho dengan Shin Tae Yong. (Instagram/@rizkyridhoramadhani).

Jakarta, IDN Times - Legenda Timnas Indonesia, Peri Sandria, punya pesan khusus untuk calon pelatih baru Pasukan Garuda. Peri meminta pengganti Patrick Kluivert harus meniru langkah Shin Tae Yong, yakni melibatkan pelatih lokal dalam struktur tim kepelatihan.

Kala menjabat, Shin menggaet Nova Arianto untuk menjadi salah satu asistennya. Pendekatan itu tak diikuti Kluivert, yang seluruh asistennya dari Belanda: Alex Pastoor, Denny Landzaat, dan Gerald Vanenburg.

"Harus ada kolaborasi dari pelatih lokalnya sendiri. Kemarin pas Kluivert tidak ada pelatih lokal yang ditarik. Saya bukan menyanjung Shin Tae Yong, tapi dia tetap menarik pelatih lokal," kata Peri.

1. Pentingnya ada pelatih lokal di jajaran asisten

-
Legenda Timnas Indonesia, Peri Sandria. (IDN Times/Tino).

Kehadiran pelatih lokal dalam di staf kepelatihan Timnas memberikan banyak dampak positif. Salah satunya adalah membantu adaptasi tim, sekaligus menjadi jembatan untuk mendekatkan pelatih baru dengan para pemain.

"Saya bukan menyanjung Shin Tae Yong, tapi dia tetap menarik pelatih lokal. Adanya pelatih lokal sebagai informasi buat pelatih kepala," ujar Peri.

2. Dapat pertukaran ilmu

c5c94b4f-80c5-4680-b4d6-125d8b36715b.jpg
Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto selepas memimpin latihan, Rabu (15/10/2025). (IDN Times/Tino).

Simbiosis mutalisme juga terjadi, karena ada pertukaran ilmu yang didapat. Dengan begitu, pelatih lokal yang masuk jajaran asisten dapat menyerap banyak ilmu untuk mengembangkan diri.

Contohnya Nova, yang berhasil meraih prestasi bersama Timnas U-17. Eks pemain Persib Bandung itu bahkan naik level setelah PSSI menunjuknya menukangi Timnas U-20, per November 2025.

"Tentu ada pertukaran ilmu juga, jadi sangat baik," ujar striker yang mengantarkan Timnas meraih medali SEA Games 1991 tersebut.

3. Dari Eropa atau Asia yang cocok?

WhatsApp Image 2025-10-12 at 06.51.36 (2).jpeg
Timnas Indonesia lawan Irak di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. (Dok. PSSI)

Di sisi lain, Peri enggan menjawab terkait dari Eropa atau Asia yang cocok untuk melatih Ole Romeny dan kawan-kawan. Peri hanya berharap PSSI tak membeli kucing dalam karung.

"Untuk saat ini, saya belum berani mengatakan siapa dan siapanya. Masih ada waktu, (PSSI) harus berhati-hati mencari pelatih. Jangan beli kucing dalam karung, sayang biayanya," saran Peri.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us

Latest in Sport

See More

Legenda Minta Pelatih Baru Timnas Indonesia Tiru Langkah Shin Tae Yong

02 Des 2025, 15:09 WIBSport