Legenda Real Madrid Hadir di Undian Piala Dunia U-20 Indonesia

16 Mar 2023, 15:56 WIB

realmadrid.com

Jakarta, IDN Times - Undian Piala Dunia U-20 2023 Indonesia rencananya akan dihadiri tamu spesial. Dia adalah legenda sepak bola Brasil dan Real Madrid, Roberto Carlos.

Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, pun membenarkan Carlos berpotensi hadir di pengundian nanti. Hanya saja, datangnya Carlos dalam undian yang digelar di Gedung Ksirarnawa Taman Budaya Art Center, Denpasar, Bali pada 31 Maret 2023 mendatang itu, belum ada keputusan resmi.

"Saya dengar, Roberto Carlos. Tapi, belum pasti, sedang dibicarakan," kata Zainudin saat ditemui di Kantor Kemenpora, Kamis (16/3/2023).

1. Undian Piala Dunia memang kerap dihadiri legenda

potret Cafú bersama AC Milan (skysports.com)

Undian Piala Dunia memang kerap dihadiri para legenda sepak bola. Seperti legenda AC Milan, Cafu yang ikut dalam pengundian Piala Dunia 2022 Qatar lalu.

Bahkan, FIFA menghadirkan 100 legenda untuk memberikan hiburan jelang partai semifinal. Eks bomber Timnas Indonesia, Bambang Pamungkas pun juga ikut serta dalam rombongan.

2. Erick Thohir berdoa Timnas Indonesia hoki di drawing Piala Dunia U-20 2023

Logo Piala Dunia U-20 2023. (pssi.org).

Sebelumnya, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir berharap Timnas U-20 mendapat kemujuran saat pengundian penyisihan grup Piala Dunia U-20 2023. Hal tersebut dibutuhkan untuk memperbesar kans Garuda Muda melaju ke fase gugur.

"Kita berdoa bersama agar hasil undian Timnas Indonesia bagus. Kita berharap Timnas bisa berprestasi bagus di Piala Dunia U-20. Bisa lolos fase penyisihan grup," kata Erick dalam rilis yang diterima IDN Times, Minggu (12/3/2023).

3. Indonesia berpotensi jumpa Israel?

Ilustrasi Maskot Piala Dunia U-20 2023 bernama Bacuya. (Dok. Kemenpora).

Indonesia sebenarnya berpotensi untuk jumpa Israel di penyisihan grup. Sebab, dari regulasi yang dikeluarkan FIFA, tak ada aturan spesifik yang melarang Indonesia satu grup dengan Israel, meski tak memiliki hubungan diplomatik.

Pada Piala Dunia 2022 lalu, Amerika Serikat bahkan sempat satu grup dengan Iran. Padahal, kedua negara memiliki hubungan politik yang cukup panas, namun masih bisa bersaing secara sportif di atas lapangan.