Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

LIB dan AFF Saling Bersikukuh soal Malut United dan Persebaya di ACC

Pesepak bola Semen Padang Tin Martic (kiri) melewati adangan pesepak bola Persebaya Surabaya Arief Catur Pamungkas (kanan) pada pertandingan BRI Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (11/5/2025). ANTARA FOTO/Rizal Hanafi/nym.
Pesepak bola Semen Padang Tin Martic (kiri) melewati adangan pesepak bola Persebaya Surabaya Arief Catur Pamungkas (kanan) pada pertandingan BRI Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (11/5/2025). ANTARA FOTO/Rizal Hanafi/nym.
Intinya sih...
  • AFF ingin Persib dan Dewa United sebagai wakil Indonesia di ACC 2025/26 berdasarkan regulasi, namun LIB bersama PSSI memilih Malut United dan Persebaya.
  • LIB menganggap kasihan pada Persib dan Dewa United karena harus tampil di tiga kompetisi berbeda dengan level luar negeri, sementara mereka tetap bersikukuh dengan keputusan mereka.
  • PSSI dan LIB sudah sepakat tim yang finis di posisi tiga dan empat Liga 1 2024/25 (Malut United dan Persebaya) adalah wakil Indonesia di ACC 2025/26, namun AFF masih bersikukuh dengan keputusannya.

Jakarta, IDN Times - PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan AFF saling bersikukuh terkait wakil Indonesia di ASEAN Club Championship (ACC) 2025/26. Hal ini melibatkan Malut United dan Persebaya Surabaya.

Jadi, sampai saat ini keikutsertaan Malut United dan Persebaya di ACC 2025/26 masih belum jelas. Hal itu tak lepas dari beda pendapat AFF dengan LIB dan PSSI, terkait siapa wakil Indonesia di ajang tersebut.

1. AFF ingin Persib dan Dewa United, LIB beda

DSC_0360.JPG
Latihan perdana Persib Bandung di Stadion GBLA, Senin (30/6/2025). IDN Times/Debbie Sutrisno

Ferry menjelaskan, berdasarkan regulasi dari AFF, juara dan runner-up liga yang harus mengikuti ACC 2025/26. Itu berarti, Persib dan Dewa United yang turun, namun LIB bersama PSSI sudah punya keputusan soal itu.

"Bahwa AFF ada keinginan ranking satu dan rank kedua main di ACC, tetapi LIB berketetapan ranking tiga dan empat, artinya Malut United dan Persebaya, yang jadi wakilnya," ujar Ferry di Menara Mandiri, Jakarta, Kamis (3/7/2025).

2. LIB kasihan pada Persib dan Dewa United

IMG_5939.JPG
Dewa United melakoni sesi latihan. (Dok. Dewa United)

Ferry berujar, perjalanan yang akan dilalui Persib dan Dewa United jika tampil di ACC 2025/26, akan sangat berat. Mereka harus tampil di tiga kompetisi berbeda, dengan dua kompetisi berlevel luar negeri.

"Dengan perbaikan atau transformasi yang kita lakukan sekarang ini, rasanya kita enggak mungkin membuat secara paralel tiga kompetisi sekaligus (bagi Persib dan Dewa United). Mereka harus menempuh jarak jauh," ujar Ferry.

3. LIB pun tetap bersikukuh dengan pendapat mereka

IMG_6277.JPG
Dewa United melakoni sesi latihan. (Dok. Dewa United)

Ferry menegaskan, PSSI dan LIB sudah sepakat terkait wakil Indonesia di ACC 2025/26. Tim yang mentas di ajang itu adalah mereka yang finis di posisi tiga dan empat Liga 1 2024/25.

"Kemudian di ACC itu ranking tiga dan empat. Itu ada di regulasi LIB. AFF menanyakan ke PSSI menanyakan siapa kontestannya. Kami daftarkan Malut United dan Persebaya," ujar Ferry.

Hingga Kamis (3/7) sore, AFF belum memastikan apakah menerima keputusan PSSI dan LIB. AFF dengan PSSI dan LIB saling bersikukuh dengan keputusan masing-masing.

"AFF ingin peringkat satu dan dua (Persib dan Dewa United) di ACC 2025/26, sedangkan kami Malut United dan Persebaya. Dalam komunikasi terakhir, kami masih saling bersikukuh," ujar Ferry.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us