Jakarta, IDN Times - Liverpool dilaporkan ingin dijual oleh pemiliknya sekarang, Fenway Sports Group. Mereka membuka peluang bagi para investor yang berminat untuk membeli Liverpool buat melakukan penawaran kepada FSG.
The Athletic melansir, dua perusahaan pialang ternama, Goldman Sachs dan Morgan Stanley, sedang mengasistensi proses evaluasi demi menemukan harga jual yang pasti. Hingga kini, belum diketahui seberapa banyak peminat dari Liverpool.
Bukan kali ini saja Liverpool dirumorkan akan dijual FSG. Sejak memiliki Liverpool pada 2010 silam, FSG berkali-kali dikabarkan ingin melego The Reds.
Namun, pada akhirnya Liverpool cuma membuka peluang buat investor baru. Seperti yang dilakukan pada 2021 lalu ketika RedBird Capital Partners membeli 11 persen saham Liverpool. Dengan begitu, FSG masih menguasai Liverpool.
Kelompok suporter Liverpool, Spirit of Shankly, telah melayangkan surat ke manajemen klub. Mereka mempertanyakan isu terkait penjualan.
"Kami meminta klarifikasi dan menunggu jawaban sebelum berkomentar. Kami berharap jajaran suporter dan SOS bisa terlibat dalam proses, jadi suporter paham tujuan penjualan serta impresi pemilik baru," begitu pernyataan SOS dilansir Sky Sports.
FSG pun angkat bicara soal isu ini. Mereka melayangkan pernyataan yang agak moderat. Mereka tak membenarkan atau menolak isu penjualan dari Liverpool.
"Kami beberapa kali menerima ketertarikan dari pihak ketiga yang mau menjadi pemegang saham di Liverpool. Sebelumnya, kami sudah menegaskan jika sesuai aturan dan kondisi, kami akan mempertimbangkannya demi kebaikan Liverpool," begitu pernyataan resmi FSG.