Diwarnai Drama VAR, Liverpool Sukses Tumbangkan Wolves di Anfield
Liverpool menerima tantangan Wolves di pekan 20 Premier League. Bermain di Anfield, Liverpool bertekad meraih kemenangan untuk memperkokoh posisinya. Wolves yang baru saja mengandaskan Manchester City di pekan sebelumnya menjadi lawan berat bagi Liverpool.
Melalui drama VAR, Liverpool akhirnya meraih kemenangan 1-0 atas Wolves. Kemenangan ini semakin memperkokoh posisi The Reds di puncak dengan keunggulan 13 poin dari Leicester City.
1. Babak pertama penuh drama
Bertindak sebagai tuan rumah, Liverpool mendapat perlawanan sengit dari Wolves. Kedua tim saling jual beli serangan dan tercipta beberapa peluang. Gol yang ditunggu akhirnya datang pada menit 42 melalui Sadio Mane. Meskipun sempat di cek melalui VAR, namun gol tetap disahkan.
Di penghujung babak pertama, Wolves mampu mencetak gol. Namun golnya harus dianulir VAR karena pemain Wolves terlebih dahulu offside meskipun sangat tipis. Babak pertama menjadi keunggulan bagi Liverpool dengan skor 1-0.
2. Tak ada gol di babak kedua
Memasuki babak kedua, tempo permainan tidak berubah. Kedua tim mencoba menciptakan gol. Meskipun Liverpool lebih menguasai, namun Wolves memiliki beberapa kesempatan serangan balik. Rapatnya pertahanan kedua tim membuat lini serang masing-masing kesulitan mencetak gol tambahan. Skor 1-0 tak berubah hingga wasit meniup peluit panjang.
3. Liverpool makin kokoh di puncak klasemen
Kemenangan atas Wolves di pekan 20 ini semakin memperkokoh posisi The Reds di puncak klasemen. Mereka unggul 13 poin dari Leicester City di posisi kedua. Liverpool masih menyimpan laga tunda menghadapi West Ham United.
Sementara Wolves yang berjuang masuk ke posisi 5 besar harus terlempar ke posisi 7. Mengumpulkan 30 poin, Wolves hanya terpaut satu poin dari Manchester United di posisi 5.
4. Liverpool tak terkalahkan di Anfield dalam 50 laga
Kemenangan Liverpool atas Wolves ini memperpanjang rekor tak terkalahkan Liverpool saat bermain di Anfield. Menurut catatan Opta, The Reds mencatatkan 50 laga kandang tanpa kalah dengan rincian 40 kali menang dan 10 hasil imbang.
Rekor mereka hanya kalah dari Chelsea dengan 86 kali dan Liverpool sendiri dengan 63 kali. Dengan performa konsisten yang ditunjukkan Liverpool musim ini, bukan tidak mungkin mereka mampu melewati rekornya sendiri maupun milik Chelsea.
5. Jadwal padat masih berlanjut
Jadwal padat musim dingin Premier League masih berlanjut. Setelah menghadapi Wolves, Liverpool menjamu Sheffield United pada Jum'at (3/1) dini hari WIB. Sementara Wolves akan bertanding melawan Watford pada Rabu (1/1) malam.
Apakah Liverpool akan melanjutkan tren positif mereka musim ini dan meraih gelar juara Premier League?
