Liverpool vs Newcastle United: Sama-sama Pincang di Final Piala Liga

15 Mar 2025, 11:20 WIB

Satria Permana

ilustrasi stadion sepak bola (pexels.com/Dom Le Roy)

Intinya sih...

Liverpool kehilangan Trent Alexander-Arnold karena cedera engkel dalam leg 2 babak 16 besar Liga Champions.
Newcastle kehilangan Sven Botman, Lewis Hall, dan Anthony Gordon karena cedera dan kartu merah.
Manajer Newcastle, Eddie Howe, menyatakan persiapan tim cukup positif meski kondisi pincang.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Kondisi Liverpool dan Newcastle United ternyata sama jelang final Piala Liga di Wembley Stadium, Minggu (16/3/2025). Keduanya pincang lantaran kehilangan sejumlah pemain pilar jelang final.

Liverpool belakangan mengalami krisis di sektor bek kanan. Hal tersebut terjadi usai Trent Alexander-Arnold mengalami cedera engkel dalam duel melawan Paris Saint-Germain di leg 2 babak 16 besar Liga Champions, tengah pekan lalu.

Sementara, Newcastle mengalami krisis pula karena tiga pemainnya seperti Sven Botman, Lewis Hall, dan Anthony Gordon, tak bisa bermain.

1. Newcastle banyak kehilangan pemain penting

Kondisi Newcastle sebenarnya lebih tak stabil ketimbang Liverpool. Sebab, mereka kehilangan tiga pemain yang penting akibat berbagai alasan.

Gordon harus absen lantaran tindakannya dan berujung kartu merah di Piala FA saat kalah dari Brighton and Hove Albion. Sementara, Hall dan Botman masih menjalani perawatan akibat cedera.

"Hall dan Botman sedang memulihkan diri usai operasi. Sementara, Anthony dihukum. Terlepas dari itu semua, kami berharap bisa tampil dengan skuad terbaik," kata manajer Newcastle, Eddie Howe, dilansir Metro.

2. Tapi, The Toons Army optimistis

Howe menyatakan persiapan The Toons Army sejauh ini cukup positif. Dia menyatakan fokusnya untuk mengeluarkan kemampuan terbaik tim meski kondisinya sedang pincang.

"Persiapan sangat bagus, positif. Takdir ada di tangan kami dan ini soal menampilkan performa terbaik. Kami begitu kesulitan di Piala Liga, mengarungi setiap babak," ujar Howe.

3. Liverpool juga cemas dengan Konate

Bergeser ke Liverpool, yang sebenarnya juga masih cemas dengan kondisi Ibrahima Konate. Usai tumbang di laga melawan PSG, Konate sebenarnya sudah berlatih pada Jumat (14/3/2025). Namun, kondisinya juga masih harus dipantau agar bisa main sebagai starter di final besok.

"Kami akan melihat kondisinya nanti," kata Slot.